"Tiga staff kedutaan (Rusia) mengalami luka, namun tidak sampai
mengancam jiwanya," kata Kementerian Luar Negeri Rusia seperti dilansir
People's Daily Online (Senin, 23/9).
Sebelumnya, Kedubes Rusia yang terletak di Brazeh, Damaskus ini, telah beberapa kali menjadi target oposisi militan yang berusaha menggulingkan pemerintah Assad.
Kira-kira satu jam sebelum serangan, Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov berbicara di Moskow bahwa negaranya akan mengirim pengamat militer untuk melindungi para ahli dan proses penghancuran stok senjata kimia Suriah.
Belum diketahui apakah serangan ini berkaitan dengan pernyataan menlu Rusia tersebut, namun sebuah penyelidikan sedang berlangsung.
Sementara itu, langkah-langkah tambahan juga dilakukan dengan bantuan pihak Suriah untuk memperketat keamanan misi diplomatik Rusia
.[wid]
BERITA TERKAIT: