Hal ini disampaikan Kepala Staf Kebijakan Luar Negeri Rusia, Yuri Ushakov, pada Jumat (30/8), dengan mengatakan bahwa tidak ada negara atau kelompok negara yang berhak mengajukan tuntutan, membuat keputusan dan menjatuhkan hukuman kepada negara di bawah pimpinan Presiden Bashar Al Assad itu.
"Tindakan (penyerangan) tersebut sama saja melangkahi Dewan Keamanan PBB. Jika ini terjadi, tentu akan merusak sistem yang terpusat pada peran penting PBB, dan seluruh tatanan dunia modern," katanya, seperti dikutip
NBC News (Sabtu, 31/8).
Ushakov menambahkan, dengan adanya keputusan sepihak dari negara lain situasi di Suriah belum tentu akan menjadi lebih tenang maupun stabil.
Pernyataan ini merujuk kepada sikap AS yang berupaya melakukan serangan militer terhadap Suriah, yang dikategorikan Rusia sebagai tindakan provokatif.
[ald]
BERITA TERKAIT: