KRISIS MESIR

Presiden Obama: Segera Kembalikan Kekuasaan pada Pemerintahan Terpilih

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ade-mulyana-1'>ADE MULYANA</a>
LAPORAN: ADE MULYANA
  • Kamis, 04 Juli 2013, 10:32 WIB
Presiden Obama: Segera Kembalikan Kekuasaan pada Pemerintahan Terpilih
FOTO: Getty images
rmol news logo Presiden Amerika Serikat Barack Obama memberikan perhatian serius dan mendalam mengenai perkembangan terakhir di Mesir.

Kelompok militer yang dipimpin Panglima Tentara Mesir Jenderal Abdel Fatah El-Sisi memaksa Presiden Muhamamd Morsy turun dari kursi yang didudukinya sejak Juni tahun lalu, Rabu malam (3/7). Morsy kini berada dalam tahanan rumah. Ketua Majelis Konstitusi Mesir, Adly Mansour diangkat Jenderal El-Sisi sebagai presiden sementara.

Jenderal El-Sisi juga membekukan konstitusi Mesir yang baru berusia beberapa bulan, yang oleh masyarakat Mesir dianggap mencerminkan semangat Islam fundamentalis.

Menurut CNN, Presiden Obama memiliki kepedulian yang dalam pada penggulingan Morsy dan pembekuan konstitusi Mesir.

Amerika Serikat memberikan bantuan kepada pihak militer Mesir senilai puuhan miliar dolar AS untuk masa lebih dari 30 tahun. Di bawah UU yang berlaku di AS dukungan itu bisa dihentikan setelah kudeta.

"Amerika Serikat tidak mendukung individu tertentu atau partai politik. Tetapi kami memiliki komitmen pada proses demokrasi dan menghormati hukum yang berlaku (rule of law)," ujarnya seperti dikutip dari CNN.

Obama meminta agensi dan departemen terkait untuk meninjau kembali berbagai bentuk bantuan itu berdasarkan hukum yang ada di AS.

Dia juga meminta jenderal-jenderal yang kini berkuasa di Mesir mengembalikan kekuasaan kepada pemerintahan hasil pemilihan umum sesegera mungkin.

Hari Senin lalu (1/7), Obama meminta Morsy memperlunak pendekatan politiknya terutama dalam menghadapi gejolak di masa-masa transisi politik seperti yang sedang terjadi di Mesir pasca Husni Mubarak.

Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon juga bersikap serupa. Ia meminya agar semua bantuan dari PBB segera diberikan kepada pemerintahan sipil. Dia meminta agar kemelut di Mesir dihadapi dengan tenang, tanpa kekerasan, serta mengedepankan dialog. [dem]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA