Titi Gugat Cerai Wong Aksan

14 Februari alias Valentine’s Day mendatang bakal menjadi hari ke­labu buat Titi Sjuman. Betapa tidak, artis dan seniman berbakat itu se­cara mengejutkan telah meng­gugat cerai suaminya, drummer Wong Aksan. Dan pada Valentine’s Day mereka akan menjalani sidang per­dana perceraian.

Dalam situs resmi Pengadilan Agama Jakarta Selatan tertulis, Titi mengajukan gugatan cerai sejak 31 Januari 2013 dengan nomor perkara 286/Pdt.G/2013/PAJS.
“Upaya perdamaian pada sidang pertama harus dihadiri yang ber­sangkutan,” kata Humas PA Jaksel Ida Noor, kemarin.

Dalam gugatannya, wanita ber­nama lengkap Titik Handayani binti Idam Radjo Bintang itu me­nuntut hak asuh anak dan harta.

“Sepintas terlihat ada pengasuh­an anak dan harta,” jelas Ida.

Ditambahkan, Titi memasukkan gugatannya tak secara langsung. Ia diwakilkan oleh kuasa hukumnya.

Tak cuma tuntutan anak dan har­ta, dalam gugatan cerai juga dise­butkan bahwa Titi dan Aksan ter­nyata sudah pisah ranjang.  “Ka­lau yang tercantum dalam gugatan me­reka sudah pisah rumah, karena alamatnya udah beda,” terang Ida.

“Pengadilan berkewajiban me­manggil kedua belah pihak, adapun keputusannya ada pada mereka. Dan memang upaya perdamaian harusnya kedua belah pihak hadir langsung,” tambah Ida.

Rakyat Merdeka belum mendapat klarifikasi dari Titi. Nomor hand­phone juri Indonesia Mencari Bakat itu mendadak mati.

Tapi dari curhatnya di twitter, Titi mengisyaratkan polemik di rumah tangganya terjadi karena kerap sa­lah paham dengan suami. Misal­nya, saat Titi menerima tawaran acara di Makassar, Sulawesi Selatan.

“Sabar itu kesel, capek, emosi, susah. Tapiii..sabar itu indah. Kapan wktunya?, sabar aja... Bhay!. Orang bertoleransi karma memang me­ngerti,” cuapnya di @titisjuman.

Selama ini, nama Titi kadung dikenal dengan nama Titi Sjuman. Hal sudah menempel padanya se­telah menikah dengan Aksan Sju­man, putra dari sutradara legendaris (alm) Sjuman Djaya.

Lantas, siapkah Titi melepas na­ma besar Sjuman? Titi sendiri se­pertinya akan sulit lepas dari ba­yang-bayang nama itu mengingat dia juga besar dengan nama tersebut.

Bintang film Minggu Pagi di Victoria Park dan Rayya Cahaya di Atas Cahaya menikah dengan Ak­san pada 15 Agustus 2004. Selama ini keduanya memang tak pernah memamerkan kemesraan di depan publik. Namun, rumah tangga pa­sangan ini belum pernah tersentuh gosip tak sedap.

Hubungan antara Titi dengan Aksan bagaikan kisah cinta dalam film. Keduanya mengawali jalinan romantis sebagai murid dan guru. Titi yang kala itu masih berumur 17 tahun, berguru pada Aksan dalam menabuh drum.

Dari situ keduanya semakin de­kat. Bahkan Titi mengaku peru­bah­an dirinya dari tomboi menjadi fe­minin berkat suaminya itu.

Pasangan yang berselisih usia 11 tahun itu tak mempermasalahkan perbedaan umur yang cukup jauh. Mereka pun akhirnya memutuskan  menikah.

“Bedanya 11 tahun, Aksan naksir aku itu waktu aku umur 17 tahun. Akhirnya dia skip tiga tahunan nung­gu aku lebih dewasa,” ungkap Titi kala mengisahkan perjalanan cintanya dengan Aksan.

Bersama Aksan, Titi juga me­ng­aku saat itu mengalami masa-masa sulit selama pacaran. Ia men­ce­ri­takan, dirinya dan Aksan sering makan di warteg. Meski begitu, ia mensyukuri semua yang pernah di­la­luinya. Bahkan, menurutnya, makan di warteg bersama Aksan tetap romantis. [Harian Rakyat Merdeka]