Namun, Pemerintah kini melihat pedagang thrifting bukan sebagai masalah, melainkan sebagai potensi besar UMKM yang siap bertransformasi.
Deputi Bidang Usaha Mikro Kementerian UMKM, Temmy Satya Permana, mendorong rebranding besar-besaran dan ingin Pasar Senen menjadi pusat produk lokal dan fashion Indonesia. Dalam pertemuannya dengan perwakilan pedagang dan produsen lokal, Temmy menegaskan bahwa para pedagang ini sesungguhnya adalah pengusaha yang tangguh, hanya butuh dibina. Ia juga menepis anggapan bahwa pedagang akan menolak produk dalam negeri.
"Mereka pada dasarnya adalah pengusaha UMKM yang perlu kita bina dan berdayakan. Mereka tidak anti-lokal dan justru siap bekerja sama dengan brand lokal berkualitas," ujar Temmy, di Jakarta, Senin 3 November 2025
Saat ini, terdapat sekitar 984.000 pedagang thrifting di seluruh Indonesia. Angka ini mencerminkan skala ekonomi yang signifikan bila ekosistemnya ditata dengan tertib serta diarahkan untuk memperkuat produk lokal dan kepatuhan terhadap regulasi.
Temmy mengatakan, pemerintah berkomitmen penuh untuk mengawal perubahan di Pasar Senen ini. Kementerian UMKM berjanji akan memberikan kemitraan yang adil, pembinaan kapasitas usaha, peningkatan kualitas kurasi produk, serta penguatan akses pembiayaan dan pemasaran.
Ini adalah pendekatan yang menyatukan semua kepentingan untuk melindungi konsumen, memberantas impor ilegal, dan memberdayakan pengusaha lokal, agar semuanya berjalan serempak.
Para pedagang menyambut baik peluang kolaborasi ini. Oscar Pendong, aktivis thrifting dari Gerakan Rakyat Peduli Bangsa (GRPB), menegaskan kesiapan pedagang.
Namun, katanya, para pedagang memiliki satu permintaan penting, yaitu jangan melarang mendadak! Mereka meminta Pemerintah menyediakan peta jalan yang jelas dan melakukan pembatasan secara bertahap sehingga pedagang punya waktu untuk beradaptasi.
Intinya, Pasar Senen siap bertransformasi menjadi panggung kebanggaan produk Indonesia, asalkan Pemerintah dapat menyediakan aturan main yang pasti, terukur, dan memberi kesempatan bagi hampir satu juta pengusaha kecil ini untuk berkembang.
BERITA TERKAIT: