"Alhamdulillah di Ring-1 kawasan Mandalika, hotel 100 terisi. Bahkan saya sempat berkeliling ke sekitar Kawasan Kuta hingga Sengkol, banyak rumah yang disewakan untuk tamu MotoGP," kata Gubernur NTB Lalu Muhamad Iqbal kepada wartawan Sabtu malam, 4 Oktober 2025.
Penyelenggaraan MotoGP tahun ini dinilai lebih baik dari sebelumnya. Ini terlihat dari tingkat hunian yang sangat tinggi, juga dibarengi tidak ada pemberitaan menonjol mengenai kenaikan drastis harga kamar.
Pasalnya, sudah jauh hari, Iqbal telah mewanti-wanti pengelola hotel untuk tak menaikkan harga agar dampak ekonomi MotoGP tahun ini juga semakin terasa.
"Tidak kurang dari 38 penerbangan ekstra disediakan tahun ini dan dilaporkan semuanya penuh," ungkap Iqbal.
Soal keamanan, Polri melalui Astamaops Kapolri Komjen Muhammad Fadil Imran memastikan pengamanan jalannya pengamanan MotoGP 2025, di Pertamina Mandalika International Circuit, Lombok Tengah.
Salah satunya seluruh peralatan dan personel Satgas Drone Mabes Polri, siap siaga mengantisipasi potensi ancaman dari drone liar, yang dapat mengganggu jalannya balapan internasional tersebut.
“Pengamanan jalannya MotoGP Mandalika tidak hanya di darat dan udara dengan patroli biasa, tetapi juga dengan sistem pertahanan udara ringan yang bisa melumpuhkan drone liar. Hal ini penting demi keamanan pembalap, ofisial, maupun penonton,” jelas Komjen Fadil Imran saat meninjau pos pantau dan pengamanan drone di Bukit Jokowi pada Sabtu, 4 Oktober 2025.
Di depan Fadil, para personel memperagakan cara kerja alat pelumpuh drone yang mampu mendeteksi, sekaligus menonaktifkan drone tak berizin dalam hitungan detik.
“Alat dan personel sudah terlatih dengan baik. Kami pastikan keamanan ajang MotoGP Mandalika 2025 menjadi prioritas utama, sehingga masyarakat dan wisatawan bisa menikmati balapan dengan tenang,” tegasnya.
BERITA TERKAIT: