Pejabat tinggi dari Amerika Serikat dan China memulai diskusi, berusaha untuk kembali ke jalur yang benar dengan perjanjian perdagangan awal yang dicapai bulan lalu, yang sempat mendinginkan ketegangan antara ekonomi terbesar dunia tersebut.
"Pasar menganggap dialog apa pun dengan Beijing sebagai kemajuan, terlepas apakah dialog itu membuat hasil nyata atau tidak. Pasar akan mempercayai pernyataan pemerintah, sampai terbukti sebaliknya," kata Jake Dollarhide, CEO Longbow Asset Management di Tulsa, Oklahoma, dikutip dari
Reuters.
S&P 500 naik 0,09 persen atau 5,52 poin menjadi 6.005,88 pada penutupan perdagangan Senin 9 Juni 2025 waktu AS.
Sementara, Nasdaq Composite Index menguat 0,31 persen atau 61,28 poin menjadi 19.591,24.
Dow Jones Industrial Average pada dasarnya tidak berubah, turun tipis 1,11 poin menjadi 42.761,76.
Dari 11 indeks sektor S&P 500, enam mencatat penurunan, dipimpin utilitas yang melemah 0,66 persen, diikuti kerugian 0,55 persen dalam keuangan.
Amazon dan induk perusahaan Google, Alphabet, masing-masing melonjak lebih dari 1 persen dan membantu menjaga S&P 500 di wilayah positif.
Saham Apple merosot 1,2 persen setelah pembuat iPhone itu memulai konferensi pengembang software tahunannya dengan pengembangan tambahan yang tidak terlalu mengesankan investor.
Saham Warner Bros Discovery anjlok sekitar 3 persen setelah mengatakan akan memisahkan studio dan bisnis streaming-nya dari jaringan televisi kabel yang sedang kesulitan.
Saham McDonald's turun 0,8 persen setelah Morgan Stanley men-downgrade restoran cepat saji itu menjadi "equal-weight" dari "overweight".
Saham Amazon menguat 1,60 persen.
BERITA TERKAIT: