Investor Soroti Risalah FOMC, Greenback Perkasa

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Rabu, 28 Mei 2025, 07:20 WIB
Investor Soroti Risalah FOMC, Greenback Perkasa
Ilustrasi/RMOL
RMOL  Mata uang Dolar AS (USD) kembali menguat dan berhasil meninggalkan dua retracement harian berturut-turut, saat investor AS kembali ke meja mereka setelah libur Memorial Day. 

Sementara itu, para pedagang fokus pada sisi perdagangan serta debat Senat tentang RUU pajak yang diusulkan Presiden Donald Trump. 

Indeks Dolar AS (DXY) yang melacak Greenback terhadap sekumpulan mata uang, bangkit pada penutupan perdagangan Selasa 27 Mei 2025 atau Rabu dini hari WIB. Naik ke level tertinggi dua hari mendekati 99,60 di tengah penurunan imbal hasil AS.

Rilis Risalah Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) dari pertemuan 7 Mei akan menjadi peristiwa penting,

FOMC bertemu delapan kali dalam setahun untuk membahas dan menetapkan kebijakan moneter, dan risalah setiap rapat dirilis tiga minggu setelah tanggal keputusan kebijakan.

Dolar AS menguat terhadap Yen yang tertekan kejatuhan imbal hasil obligasi jangka panjang Jepang. 

Dolar AS melonjak 1 persen terhadap Yen, menjadi 144,28 Yen Jepang. 

Dilaporkan  Bloomberg, Kementerian Keuangan Jepang mengirimkan kuesioner kepada pelaku pasar mengenai penerbitan dan isu pasar terkini. Jepang akan mempertimbangkan pemangkasan penerbitan surat utang superpanjang menyusul kenaikan tajam imbal hasil obligasi tersebut. 

Euro melemah terhadap  Dolar AS,  turun 0,46 persen menjadi 1,1335 Dolar AS.

Euro terpukul oleh data yang memperlihatkan inflasi Prancis turun ke level terendah sejak Desember 2020 pada Mei.

Dolar AS juga menguat 0,77 persen menjadi 0,827 Franc Swiss.

Inflasi Swiss dapat memasuki wilayah negatif dalam beberapa bulan mendatang, tetapi ini tidak akan serta merta memicu reaksi Swiss National Bank, menurut Chairman SNB Martin Schlegel,  rmol news logo article
EDITOR: RENI ERINA

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA