Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengatakan transaksi QRIS yang tumbuh pesat ini didukung peningkatan jumlah pengguna dan merchant.
Tak hanya QRIS, kinerja transaksi ekonomi dan keuangan digital pada April 2025 juga dilaporkan tetap tumbuh.
“Dari sisi transaksi, pembayaran digital pada April 2025 mencapai 3,79 miliar transaksi atau tumbuh 31,50 persen (yoy) yang didukung peningkatan seluruh komponenya," kata Perry dalam konferensi pers, dikutip Kamis 22 Mei 2025.
Perry merinci, volume transaksi pada aplikasi mobile dan volume transaksi pada internet terus meningkat masing-masing tumbuh sebesar 33,14 persen (yoy) dan 8,65 persen (yoy).
Dari sisi infrastruktur, volume transaksi ritel yang diproses melalui BI-FAST mencapai 335,34 juta transaksi atau tumbuh 42,91 persen (yoy), dengan nilai mencapai Rp849,51 triliun pada April 2025.
Sementara volume transaksi nilai besar yang diproses melalui BI-RTGS, kata Perry turun sebesar 2,91 persen (yoy) menjadi 724,03 ribu transaksi dengan nilai Rp15.293,92 triliun.
“Kinerja transaksi ekonomi dan keuangan digital pada April 2025 tetap tumbuh didukung oleh sistem pembayaran yang aman, lancar, dan andal,” kata Perry.
BERITA TERKAIT: