Dalam keterbukaan informasi di laman Bursa Efek Indonesia yang terbit pada 14 Mei 2025, emiten yang berkantor pusat di Jakarta ini akan meminta restu investor terkait rencana buyback dalam Rapat Umum Pemegang Saham dan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa yang akan diselenggarakan pada 4 Juni 2025 mendatang.
Jumlah saham yang akan dibeli kembali tidak akan melebihi 20 persen dari jumlah modal disetor, dengan ketentuan paling sedikit saham yang beredar adalah 7,5 persen dari modal disetor Perseroan.
Perseroan mengatakan, jika rencana buyback saham ini disetujui, maka akan dilaksanakan pada 5 Juni 2025 hingga 5 Juni 2026.
"Biaya untuk melaksanakan buyback berasal dari saldo kas internal Perseroan," ujar manajemen MYOR.
Perseroan telah menyisihkan sejumlah dana untuk buyback yang berasal dari dana lebih yang tidak akan mengganggu operasional Perseroan.
Manajemen MYOR menunjuk PT Indo Premier Sekuritas untuk melakukan pembelian kembali saham Perseroan melalui perdagangan di BEI.
BERITA TERKAIT: