Dikutip dari
Reuters, indeks acuan Eropa, Stoxx 600, jatuh 0,6 persen. DAX Jerman melemah 0,47 persen ke posisi 22.891. Sementara Indeks FTSE (Inggris) jatuh 0,63 persen ke level 8.646 dan Indeks CAC (Perancis) melemah 0,63 persen ke 8.042.
Bandara Heathrow di Inggris, yang merupakan bandara tersibuk di Eropa, ditutup pada Jumat akibat kebakaran. Penutupan bandara diperkirakan mempengaruhi lebih dari 1.300 penerbangan.
Ini membuat sektor perjalanan dan rekreasi terpukul.
Meskipun penerbangan dilanjutkan kembali pada hari yang sama, insiden ini berdampak signifikan terhadap saham maskapai penerbangan dan sektor perjalanan.
Saham induk British Airways, International Airlines Group (IAG), turun 1,9 persen. Saham Lufthansa dan Ryanair masing-masing jatuh 1,7 persen dan 2,3 persen. Secara keseluruhan, sektor perjalanan dan rekreasi ditutup 1,6 persen lebih rendah.
Analis mengatakan, dampak penuh dari insiden kebakaran akan bergantung pada seberapa cepat Bandara Heathrow dapat beroperasi normal kembali.
"Dampak jangka pendek bagi maskapai penerbangan dan bisnis yang bergantung pada kargo kemungkinan besar signifikan, tetapi bersifat sementara," ujar Sree Kochugovindan, ekonom riset senior di Aberdeen.
Kabar positif datang dari Jerman. Parlemen Jerman menyetujui reformasi fiskal yang mencakup peningkatan pinjaman pemerintah dan alokasi dana sebesar 500 miliar Euro (setara 542 miliar Dolar AS) untuk memulihkan ekonomi.
Langkah ini diharapkan dapat memberikan dorongan bagi pertumbuhan ekonomi di kawasan Eropa.
Bank-bank sentral utama, termasuk Federal Reserve AS dan Bank of England, memilih untuk mempertahankan suku bunga pada pertemuan mereka minggu ini.
BERITA TERKAIT: