Vice President Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso mengatakan keberhasilan perusahaan dalam mengurangi emisi karbon didukung oleh seluruh subholding yang telah menerapkan operasional bisnis yang lebih ramah lingkungan.
“Pertamina komitmen menjalankan bisnis yang ramah lingkungan dan mendukung target pengurangan emisi dan NZE pada tahun 2060 atau lebih cepat,” ujar Fadjar dalam keterangannya, Selasa 18 Februari 2025.
Fadjar menyampaikan, Pertamina memiliki 10 proyek unggulan yang berperan penting dalam penurunan emisi karbon. Program ini berkontribusi menurunkan emisi 745.487 Ton CO2 eq per tahun atau 43,5 persen dari total penurunan emisi perusahaan di tahun 2024.
Sambungnya, implementasi program tersebut antara lain upgrade burner boiler, optimalisasi pemanfaatan gas suar untuk bahan bakar turbin, pengurangan gas flare, penghematan konsumsi bahan bakar gas, efisiensi penggunaan fuel gas, penggunaan biosolar sebagai bahan bakar marine fleet, optimasi load boiler dan inisiatif dekarbonisasi lainnya.
Menurutnya, keberhasilan Pertamina dalam mengelola bisnis secara berkelanjutan mendapat pengakuan dari tiga Lembaga rating ESG Internasional yakni Carbon Disclosure Project, MSCI, dan Morningstar Sustainalytics.
“Penerapan ESG di seluruh lini bisnis Pertamina telah diakui dalam sub industri integrated oil and gas secara global,” pungkasnya.
BERITA TERKAIT: