Ini adalah pembagian dividen yang kedua kalinya dari laba bersih 2024. Nilai dividen yang dibagikan kurang dari dua bulan dari dividen sebelumnya itu mencapai 25 juta Dolar AS.
Dalam keterbukaan informasi yang dikutip Kamis 2 Januari 2025, Manajemen BSSR mengatakan, pembagian dividen dengan nilai tersebut adalah sesuai dengan keputusan direksi yang telah disetujui dewan komisaris pada 26 Desember 2024.
"Dengan ini memberitahukan kepada Para Pemegang Saham Perseroan, bahwa pada tanggal 26 Desember 2024, Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan telah menyetujui dan memutuskan untuk melakukan pembagian dividen interim kedua tahun buku 2024," tulis manajemen di keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI).
Dividen per saham adalah Rp154,39.
Berikut jadwal pembayaran Dividen Interim Kedua Tahun Buku 2024:
Akhir Periode Perdagangan Saham Dengan Hak Dividen (Cum Dividen)
Pasar Reguler dan Negosiasi: 9 Januari 2025
Pasar Tunai: 13 Januari 2025
Awal Periode Perdagangan Saham Tanpa Hak Dividen (Ex Dividen)
Pasar Reguler dan Negosiasi: 10 Januari 2025
Pasar Tunai: 14 Januari 2025
Tanggal Daftar Pemegang Saham yang Berhak atas Dividen (Recording Date): 13 Januari 2025
Tanggal Pembayaran Dividen Interim: 15 Januari 2025
Dividen ini merupakan yang pertama kalinya diberikan pada 2025 sementara pada 2024, perseroan membagikan dividen sebanyak tiga kali.
Sebelumnya, BSSR membagikan dividen interim sebesar 30 juta Dolar AS atau setara Rp178,8 per saham. Dividen interim tersebut cair pada 21 November 2024.
Baramulti Suksessarana merupakan emiten milik Ghan Djoe Hiang yang saat ini berusia 81 tahun. Berdasarkan data Forbes per April 2023, kekayaan bersih Ghan Djoe Hiang sebesar 1 miliar Dolar AS, membuatnya sebagai salah satu wanita terkaya di RI.
BERITA TERKAIT: