Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Wall Street Menggila, IHSG Bersiap Hujan Duit

 OLEH: <a href='https://rmol.id/about/ade-mulyana-5'>ADE MULYANA</a>
OLEH: ADE MULYANA
  • Kamis, 11 Juli 2024, 08:06 WIB
Wall Street Menggila, IHSG Bersiap Hujan Duit
Ilustrasi Wall Street
rmol news logo Pesta besar sebagaimana diharapkan investor akhirnya terjadi. Setelah sempat terjebak dalam keraguan, sesi perdagangan pertengahan pekan ini, Rabu 10 Juli 2024, ditutup dengan lonjakan gila sejumlah besar saham di Bursa Wall Street.

Hingga sesi perdagangan ditutup Kamis pagi waktu Indonesia Barat beberapa jam lalu, seluruh indeks Wall Street kompak membukukan lonjakan tajam. Indeks DJIA melompat 1,09 persen untuk bertengger di 39.721,36, Sedangkan Indeks S&P 500 melambung 1,02 persen di 5.633,91, dan Indeks Nasdaq melonjak 1,18 persen di 18.647,45.

Indeks S&P 500 dan Nasdaq lagi lagi membukukan rekor tertingginya sepanjang sejarah. Laporan rinci menyebutkan, saham-saham teknologi yang berkontribusi signifikan dalam pesta cuan kali ini. Saham seperti Qorvo dan ON Semiconductor terlihat mengalami lonjakan yang mencolok dengan masing masing mencapai 4,4 persen dan 4,2 persen. Laporan lebih jauh juga menunjukkan gerak indeks yang masih mencoba bertahan positif meski di rentang moderat pada sesi perdagangan after hours.

Sejumlah informasi yang beredar menyebutkan, sentimen dari ekspektasi kinerja kuartalan yang melatari optimisme pasar kali Ini. Investor juga disebutkan mencoba bertaruh optimis dengan data inflasi yang akan dirilis Kamis malam nanti waktu Indonesia Barat masih kondusif. Diperkirakan inflasi berada di kisaran 3,1 persen yoy yang dinilai masih bersahabat. Optimisme ini kemudian kian liar dengan pernyataan Jerome Powell (pimpinan The Fed) di hadapan Kongres AS yang bernada agak melegakan.

Dalam pernyataannya, Powell menyebut bahwa penurunan suku bunga tidak harus menunggu hingga inflasi mencapai target di kisaran 2 persen.

Praktis, optimisme Ini dipastikan segera menjalar hingga sesi perdagangan di Asia pagi Ini, Kamis 11 Juli 2024. Pelaku pasar di Asia sangat mungkin menjadikan bekal optimisme Wall Street Ini untuk melanjutkan kenaikan Indeks.

Pantauan terkini memperlihatkan, gerak Indeks di Bursa Saham Utama Asia yang mulai menanjak. Hingga ulasan ini disunting, Indeks Nikkei (Jepang) melonjak 1,22 persen di 42.340,98 yang sekaligus melanjutkan pencatatan rekor tertinggi terbarunya. Sementara indeks KOSPI (Korea Selatan) melompat 0,92 persen di 2.893,46 serta Indeks ASX 200 (Australia) yang menanjak 1,06 persen di 7.899,5.

Situasi optimisme yang sedang hinggap di Bursa global Ini, diyakini segera menjalar hingga Bursa Saham Indonesia. Sesi perdagangan di Jakarta yang segera dibuka beberapa menit ke depan diyakini akan diwarnai lonjakan tajam sejumlah Saham utama.

Terlebih, pada sesi perdagangan kemarin sejumlah Saham utama terlihat ogah untuk melanjutkan gerak naik. Saham unggulan seperti BBRI, BMRI, BBNI, ASII, dan lainnya diyakini akan menguat tajam. Pesta cuan atau profit alias hujan duit diperkirakan segera tiba.

Respon Pasar Uang

Sementara pantauan di pasar uang terlihat masih belum memberikan sambutan yang terlalu positif atas sentimen yang ada. Gerak Indeks Dolar memang terpantau menurun, yang berarti menguatnya sejumlah mata uang utama Dunia terhadap Dolar AS. Namun kisaran penurunan Masih dalam taraf moderat.

Rupiah, oleh karenanya, akan kembali mendapatkan sokongan untuk melanjutkan penguatan di sesi perdagangan hari ini, usai mampu membukukan kenaikan pada sesi perdagangan kemarin.

Pantauan terkini menunjukkan, Rupiah yang di pagi ini masih diperdagangkan di kisaran Rp 16.234 per Dolar AS atau naik tipis 0,06 persen.[]

ARTIKEL LAINNYA