Mata uang Garuda ini melemah 0,20 persen dibandingkan perdagangan sebelumnya, atau setelah libur panjang.
Tidak hanya rupiah, mata uang lainnya di kawasan Asia terpantau kompak bergerak di zona merah. Seperti won Korea Selatan yang melemah 0,22 persen, peso Filipina minus 0,43 persen, baht Thailand 0,11 persen.
Selain itu, ringgit Malaysia juga terpantau minus 0,15 persen, dolar Singapura 0,03 persen, yuan China 0,10 persen, yen Jepang 0,05 persen, dan dolar Hong Kong minus 0,02 persen.
Analis pasar uang Lukman Leong memperkirakan rupiah akan melemah terhadap dolar AS yang rebound atau menguat setelah pernyataan hawkish dari dua pejabat The Fed pada akhir pekan lalu.
Selain itu, Lukman juga mengatakan bahwa investor tengah menunggu indeks kepercayaan konsumen yang rilis pada hari ini.
"Investor menantikan data indeks kepercayaan konsumen Indonesia siang ini," katanya.
Berdasarkan sentimen tersebut, ia pun memproyeksikan rupiah bergerak di kisaran Rp16 ribu- Rp16.100 per dolar AS pada hari ini.
BERITA TERKAIT: