Acara digelar secara Hybrid dengan 500 anggota ISEI yang hadir di tempat dan ribuan lainnya mengikuti melalui zoom meeting.
Sidang tahun ini mengangkat tema “Peran ISEI Memperkuat Sinergi untuk Ketahanan dan Kebangkitan Ekonomi menuju Indonesia Maju”.
Tujuan utama dari rapat besar tersebut adalah untuk pertanggungjawaban kegiatan kepengurusan ISEI untuk masa anggaran dan program kerja pada 2023.
ISEI merupakan salah satu organisasi kesarjanaan tertua di Indonesia. Organisasi tersebut terus eksis karena peranannya dalam perumusan kebijakan, pendidikan ekonomi, manajemen, bisnis, akuntansi dan dunia usaha, telah berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi nasional
Selain anggota ISEI, acara pembukaan sidang dihadiri langsung oleh tuan rumah Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, Wakil Menteri Keuangan RI Suahasil Nazara, dan Wakil Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI Alue Dohong.
Anggota pengurus pusat ISEI, Ayi Ahadiyat, dalam pengantarnya mengatakan bahwa kekuatan organisasi tersebut terletak pada anggota yakni sarjana ekonomi dalam jaringan ABG (Akademisi, Bisnis, dan Government).
Itu mengapa sejak dua tahun lalu, ISEI gencar melakukan pendataan anggota yang diharapkan dapat bertambah hingga 10.000 orang.
"Jumlah anggota ISEI direncanakan akan menjangkau 10.000. Saat ini terdapat sekitar 7.000 anggota ISEI," ungkapnya di hadapan seluruh peserta sidang.
Saat membuka sidang, Ketua Umum ISEI sekaligus Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo menyampaikan dukungannya untuk target keanggotaan tersebut.
"7000 anggota telah bergerak dan memberikan kontribusi maksimal. Saya menyambut baik target 1.0000 anggota ISEI," ujarnya.
Sidang Pleno ISEI terdiri dari beberapa rangkaian acara. Di antaranya Sidang Pleno ISEI, peluncuran Laporan Organisasi atau Cabang, evaluasi program kerja, perkembangan anggota baru (KTA) dan Laporan Keuangan ISEI, peluncuran hasil Survei ISEI Index, serta laporan Hasil Survei mengenai ISEI index indikator ekonomi dari sample ISEI Cabang, penyampaian Rekomendasi Kebijakan, dan beberapa agenda lainnya.
BERITA TERKAIT: