Setelah anggota Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Achsanul Qosasi dan tokoh pers nasional, Ilham Bintang, dukungan untuk Helmy Yahya juga datang dari ekonom senior DR. Rizal Ramli.
Tanpa ragu, Rizal Ramli mengatakan Helmy Yahya adalah pembaharu di TVRI.
“Ini yang harus diganti adalah Dewan Pengawas,†ujar Rizal Ramli, mantan Menko Perekonomian dan Menteri Keuangan di era Presiden Abdurrahman Wahid.
TVRI yang beberapa waktu belakangan ini panen pujian dari banyak kalangan sedang dilanda kisruh.
Kekisruhan berawal dari surat Dewan Pengawas hari Kamis (4/12). Di dalam surat itu, Dewan Pengawas menonaktifkan untuk sementara Helmy Yahya. Surat penonaktifan itu dikirimkan ke sejumlah pejabat penting di lingkungan TVRI, dan akhirnya bocor ke publik.
Respon Helmy Yahya atas manuver Dewas TVRI itu terbilang berani. Ia melawan. Lewat sepucuk surat yang ditulisnya kemarin (Kamis, 5/12), Helmy Yahya mengatakan Dewas TVRI tidak punya alasan yang kuat untuk mendepak dirinya.
Helmy Yahya mengatakan, dirinya masih merupakan Dirut TVRI yang sah.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.