Lewat Lomba, Djarum Latih Warga DKI Tanggulangi Kebakaran

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/widian-vebriyanto-1'>WIDIAN VEBRIYANTO</a>
LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO
  • Senin, 13 Agustus 2018, 06:58 WIB
Lewat Lomba, Djarum Latih Warga DKI Tanggulangi Kebakaran
Foto: Net
rmol news logo Peran aktif masyarakat dalam memahami penanggulangan awal kebakaran turut diperlukan dalam menekan frekuensi kebakaran, khususnya di DKI Jakarta.

Atas alasan itu, Djarum Sumbangsih Sosial menggelar program Pelatihan Satuan Tugas Pencegahan Kebakaran di Kecamatan Tambora dan Cengkareng. Pelatihan itu dikemas dalam lomba ketangkasan kepada warga.

Menurut Program Manager Bakti Sosial Djarum Foundation Budi Darmawan, lomba ini digelar sebagai bagian dari upaya penyegaran kesiapsiagaan secara berkelanjutan.

“Lomba ketangkasan ini kita ingin memberikan ruang sekaligus apresiasi terhadap kemampuan warga dalam melakukan pencegahan dan penanggulangan kebakaran,” kata Budi dalam keterangan tertulisnya, Senin (13/8).

Sementara itu, Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan DKI Jakarta Subejo, yang turut terlibat dalam pelatihan itu. mengatakan bahwa lomba ketangkasan kebakaran juga merupakan wujud kecintaan dan partisipasi masyarakat dalam suasana HUT RI.

Dalam pengamatannya, sejak adanya program pelatihan Satgas Pencegahan Kebakaran, ketika terjadi kebakaran, suasana tidak lagi chaos yang disebabkan kepanikan warga. Warga sudah memiliki kemampuan untuk bereaksi cepat melakukan penanggulangan.

“Kalau dulu kan cuma panik, sekarang mereka bisa bereaksi melakukan langkah-langkah penanggulangan awal secara efektif,” terangnya.

Perlombaan dengan total hadiah uang tunai sebesar Rp 32 juta ini diikuti oleh sekitar 400 Satgas yang berasal dari 67 RW di Kecamatan Tambora dan Cengkareng, Jakarta Barat.

Mereka beradu ketangkasan beregu dalam upaya memadamkan api dengan cepat dan tepat. Yang dinilai dari perlombaan ini selain ketangkasan dan kecepatan warga saat terjadi api kecil, juga kekompakan tim, dan kemampuan memadamkan api menggunakan alat tradisional (karung goni basah) dan APAR (Alat Pemadam Api Ringan). [ian]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA