"Semuanya diatur melalui platform internet," kata Direktur PT Indo Human Resourches Liz Rahmawati kepada Kantor Berita Politik RMOL beberapa saat lalu (Kamis, 15/12).
Kata Liz, pihaknya menyediakan crowfunding syariah yang dirancang dengan memenuhi prinsip-prinsip syariah. Dan kegiatan ini merupakan yang pertama di Indonesia. Masyarakat yang ingin mengetahui lebih lanjut tentang sistem ini dapat langsung masuk ke website
www.croowd.co.id"Atau langsung datang ke seminar yang akan berakhir hari ini," jelas Liz.
Sistem kerja crowfunding syariah ini adalah dengan mempertemukan pemberi pembiayaan dengan penerima pembiayaan sesuai dengan prinsip-prinsip syariah yang berlaku di Indonesia. Penerima pembiayaan dapat memperoleh biaya pinjaman yang lebih kompetitif, dan pemberi pembiayaan dapat memperoleh imbal hasil yang lebih menguntungkan di banding penempatan di bank.
Untuk membedakan dengan konvensional, Croowd akan menggunakan akad-akad transaksi syariah antara Pemberi Pembiayaan dengan Penerima Pembiayaan. Akad transaksi ini tidak menggunakan bunga atau hal terkait riba lainnya. Objek dan tujuan pembiayaan pada Croowd juga bukan untuk sesuatu yang diharamkan.
"Pengembangan Croowd dibantu oleh Tim Ahli Syariah berdasarkan surat dari Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia (DSN MUI) Nomor: U-531/DSN-MUI/X/2016," jelas Liz.
Ia jelaskan bila crowfunding syariah ini bekerja sama dengan Unit Usaha Syariah PT Bank Maybank Indonesia untuk pembukaan rekening dan memfasilitasi transaksi Croowd, Pemberi Pembiayaan, dan Penerima Pembiayaan.
Sebagaimana diketahui, pameran Jalur Kerja ini diadakan di Gedung Patra Jasa, Jalan Gatot Subroto. Pameran ini berlangsung dari tanggal 14-15 Desember 2016. Puluhan perusahaan membuka stan di acara ini dan lebih dari 3.000 lowongan pekerjaan terbuka untuk masyarakat.
[ysa]
BERITA TERKAIT: