Pada tahun 2016 ini juga beberapa maskapai juga mengganti pesawat berbadan sedang atau narrow body menjadi berbadan lebar atau wide body sehingga kapasitas meningkat.
"Melalui sejumlah program inovasi dan rencana bisnis yang baru, pada tahun depan (2017) kami menargetkan jumlah penumpang di bandara-bandara AP II dapat mencapai 100 juta penumpang dengan jumlah penumpang rute domestik 80 persen dan 20 persen rute internasional," kata Direktur Utama AP II, Muhammad Awaluddin dalam keterangan tertulis, Sabtu (12/11).
Di sisi lain sebagai salah satu bentuk peningkatan pelayanan di bandara-bandara, AP II berkomitmen menampilkan kearifan lokal dipadu dengan teknologi informasi terkini sebagai bagian peningkatan kepada penumpang pesawat.
"Saat ini AP II sedang melakukan transformasi bisnis salah satunya dengan menggenjot pembangunan infrastruktur fisik dan lunak. Soft infrastructure itu adalah teknologi informasi dalam rangka menunjang smart airport di bandara-bandara yang dikelola AP II. Quick Win untuk airport go digital sudah ditetapkan Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta," ujar Awaluddin.
"Terdapat sembilan program utama dalam mewujudkan smart airport di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta yakni penyediaan aplikasi mobile, kios self service check in dan self service baggage drop, peningkatan bandwidth WiFi menjadi 50 Mbps per access point, smart toilet, smart parking building, pembuatan fleet management system untuk shuttle dan public bus bandara, digitalisasi proses antrian taksi, pembangunan airport operation control center (AOCC) serta integrasi automatic baggage handling system (Automatic BHS)," pungkas Awaluddin menutup kementarnya.
Pada periode Januari-Oktober 2016 jumlah penumpang di seluruh bandara yang dikelola AP II tercatat sekitar 77,66 juta penumpang atau meningkat 12,6 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2015 yakni sebanyak 68,96 juta penumpang. Hingga akhir tahun atau sepanjang Januari-Desember 2016 diperkirakan jumlah penumpang dapat mencapai 93,23 juta penumpang atau naik 11 persen dibandingkan dengan Januari-Desember 2015 sebanyak 84,29 juta penumpang.
Ini adalah bagian dari komitmen AP II yang turut mengembangkan parisiwata Indonesia dengan meningkatkan rute penerbangan internasional serta mempromosikan destinasi-destinasi wisata lokal di setiap bandara yang dikelola perusahaan.
[rus]
BERITA TERKAIT: