Presiden Director KingÂland Group, Timothy Chang menjelaskan proyek kondoÂminium perdana ini menawarkan konsep yang mereka sebut integrated development 5 in 1 atau pengembangan terpadu lima konsep menjadi satu.
"Konsep yang dimaksud terdiri dari apartemen, perkanÂtoran,
condotel, commercial retail, dengan lanskap
green lush garden," kata Timothy, di Jakarta, kemarin.
Total investasi yang digelontorkan Kingland Avenue sekitar Rp 5 triliun. Dia mengungkapkan tower pertama yang diluncurkan dari proyek Kingland Avenue adalah tower kondominium The Venetian dengan mengusung konsep
smart loft.
"Kingland Avenue dibangun di atas lahan seluas 22.000 meter persegi dengan luas bangunan 200.000 SGA," tuturnya. Dia menambahkan, kolaborasi dengan Alfaland Grup menjadi keyakinan utama bahwa bisnis perdana HKK akan berjalan lancar.
Pimpinan Alfa Group Djoko Susanto mengatakan, harga apartemen tersebut dipatok mulai dari Rp 16 juta per meter persegi. Adapun unit yang ditawarkan berjumlah 600 unit meliputi tipe 1 bedÂroom berukuran 40-44 meter persegi (m2), 2 bedroom berukuran 46-51 m2, 3 bedroom berukuran 68-73 m2, dan smart loft dengan ukuran 82-83 m2.
"Dengan harga segitu keÂnaikan investasinya dalam 4 tahun bisa 100 persen karena kenaikan harganya bisa 60 persen atau di atas rata-rata 15 persen," katanya.
Djoko juga memaparkan terkait tingkat permintaan yang merujuk pada total NoÂmor Urut Pembelian (NUP) atas unit kondominium The Venetian at Kingland Avenue telah mencapai 85 persen hingga saat ini. "Ini mengÂgambarkan kepercayaan konsumen terhadap properti mulai kembali bangkit," tuÂkasnya. ***
BERITA TERKAIT: