
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama memperkirakan pertumbuhan ekonomi ibu kota pada 2016 bakal mencapai 5,9 - 6,3 persen.
Pertumbuhan sejalan dengan mulai membaiknya perekonomian global dan nasional yang mendorong kinerja ekspor luar negeri dan perdagangan antar daerah.
"Dari sisi domestik pertumbuhan ekonomi didorong dari realisasi anggaran pemerintah pusat dan daerah. Realisasi anggaran juga ikut menjadi faktor dalam pertumbuhan ekonomi ini," katanya di Gedung DPRD DKI,
Kebon Sirih, Jakarta (Sabtu, 19/12).
Pria yang akrab disapa Ahok itu menambahkan, untuk angka inflasi diperkirakan sekitar 4-4,4 persen pada tahun depan. Terkendalinya tingkat inflasi diperoleh melalui terjaganya ekspekasi inflasi masyarakat yang didukung masih rendahnya tekanan eksternal.
"Harga-harga komoditas internasional yang diperkirakan masih berada pada level yang rendah," bebernya.
[wah]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: