Manuver Rizal Ramli Dipuji Wartawan Korea Selatan

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Jumat, 16 Oktober 2015, 12:43 WIB
Manuver Rizal Ramli Dipuji Wartawan Korea Selatan
rizal ramli dan jurnalis korea selatan/rmol
rmol news logo Ketua Asosiasi Jurnalis Korea (JAK) Park Chong Ryul memuji Menko Maritim dan Sumber Daya Rizal Ramli sebagai sosok pejabat negara yang gemar bekerja keras dan memiliki banyak akal terobosan.

Hal itu disampaikan Park dalam pertemuan dengan Rizal Ramli di jamuan makan malam di Hotel Sari Pan Pacific, Jakarta (Kamis, 15/10). Park datang bersama delapan jurnalis senior dari Korea Selatan atas undangan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI). Selain ke Jakarta, delegasi JAK juga akan mengunjungi Bali.

Park mengatakan, pekerja keras seperti Rizal Ramli dibutuhkan untuk membangun sebuah negara. Dia juga membandingkan Rizal Ramli dengan Roh Moo Hyun yang pernah menjadi presiden di Korea Selatan antara 2003 hingga 2008. Sebelum jadi presiden, Roh juga merupakan menteri yang menangani isu maritim dan infrastruktur laut.

Sementara Rizal ketika memberikan sambutan menyampaikan upaya pemerintah Indonesia membangun infrastruktur. Dulu, sebutnya, ada kebijakan yang tidak responsif terkait dengan hal ini.

Sekarang kita ubah. Pembebasan lahan, misalnya, tidak lagi pakai tekanan, melainkan dengan jalan demokratis yang berorientasi pada keuntungan pihak pemilik lahan,” kata Rizal.

Rizal juga menyinggung soal diversifikasi energi dalam negeri. Tenaga matahari, panas bumi, air, serta angin bisa menjadi energi alternatif. Selain diversifikasi, pemerintah juga tengah mengupayakan desentralisasi energi listrik.

"Memang kebijakan kita belum siap, tapi akan kita perbaiki dan buat revisi kebijakan yang masuk akal," imbuh Rizal.

Di sisi pariwisata yang merupakan salah satu tupoksinya, Rizal Ramli mengatakan, saat ini pemerintah sedang fokus mengembangkan 10 destinasi wisata di luar Bali. Salah satunya adalah Danau Toba di Sumatera Utara dan Borobudur di Jawa Tengah.

"Danau Toba salah satunya, kita akan buat seperti Monaco, kita perbaiki jalan, bandara yang hanya 15 menit ke sana, tidak perlu lagi dari Medan. Bangun jalan, listrik dan air bersih serta drainase," beber Rizal.

Sementara Candi Borobudur yang terbesar di dunia dapat dijadikan sebagai objek wisata religius yang wajib dikunjungi umat Budha di dunia. [wid]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA