Berita

lustrasi/Ist

Bisnis

2025 jadi Tahun Menantang bagi Minyak Dunia

KAMIS, 02 JANUARI 2025 | 10:07 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Harga minyak mentah Brent dan West Texas Intermediate (WTI) diperkirakan akan mengalami tantangan pada 2025 akibat surplus pasokan dari peningkatan produksi non-OPEC+. 

Brent saat ini diperdagangkan sekitar 74,68 Dolar AS per barel dan WTI sekitar 71,72 Dolar AS per barel.

Dikutip dari FX Empire, Kamis 2 Januari 2025, mayoritas pertumbuhan produksi diperkirakan berasal dari negara non-OPEC+ seperti AS, Brasil, dan Guyana, dengan peningkatan global sebesar 1,6 juta barel per hari. Sebaliknya, permintaan global hanya diproyeksikan tumbuh sebesar 1,1 juta barel per hari, terutama dari Asia.

OPEC+ mengumumkan perpanjangan pemangkasan produksi sebesar 2,2 juta barel per hari hingga April 2025, namun peningkatan produksi non-OPEC+ dapat menciptakan surplus pada Q2 2025. Badan Energi Internasional (IEA) memperkirakan surplus pasokan bisa mencapai 950.000 hingga 1,4 juta barel per hari.

Persediaan minyak global diperkirakan tetap stabil, dengan penarikan sebesar 0,7 juta barel per hari pada Q1 2025 dan peningkatan rata-rata sebesar 0,1 juta barel per hari pada semester kedua. Harga Brent diperkirakan rata-rata 74 Dolar AS per barel sepanjang tahun, turun menjadi 72 Dolar AS per barel pada Q4 2025.

Di AS, impor minyak mentah neto diperkirakan turun lebih dari 20 persen menjadi 1,9 juta barel per hari, terendah sejak 1971, karena peningkatan produksi domestik.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya