Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menetapkan saham PT Remala Abadi Tbk (DATA) dan PT Xolare RCR Energy Tbk (SOLA) sebagai Efek Syariah.
Saham DATA dan SOLA baru saja telah resmi tercatat dan diperdagankan di Bursa Efek Indonesia. DATA pada 7 Mei 2024 dan SOLA pada 8 Mei 2024.
OJK dalam pengumumannya menyampaikan telah menerbitkan Keputusan Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan terkait dengan penetapan Efek Syariah yaitu Keputusan Nomor: KEP-27/PM.02/2024 tentang Penetapan Saham PT Remala Abadi Tbk. sebagai Efek Syariah. Sementara untuk PT Xolare RCR Energy Tbk merujuk pada Keputusan Nomor: KEP-29/PM.02/2024.
"Keputusan tersebut adalah sebagai tindak lanjut dari hasil penelaahan Otoritas Jasa Keuangan terhadap pemenuhan kriteria Efek Syariah atas Pernyataan Pendaftaran oleh PT Remala Abadi Tbk dan PT Xolare RCR Energy Tbk," isi pengumuman OJK yang dikutip Senin (13/5).
Dengan dikeluarkannya Keputusan Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan tersebut, maka Efek tersebut masuk ke dalam Daftar Efek Syariah sebagaimana Keputusan Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Nomor KEP-92/D.04/2023 tanggal 24 November 2023 tentang Daftar Efek Syariah.
Secara periodik Otoritas Jasa Keuangan melakukan review atas Daftar Efek Syariah berdasarkan Laporan Keuangan Tengah Tahunan dan Laporan Keuangan Tahunan dari Emiten atau Perusahaan Publik.
Review atas Daftar Efek Syariah juga dilakukan apabila terdapat Emiten atau Perusahaan Publik yang Pernyataan Pendaftarannya telah menjadi efektif dan memenuhi kriteria Efek Syariah atau apabila terdapat aksi korporasi, informasi, atau fakta dari Emiten atau Perusahaan Publik yang dapat menyebabkan terpenuhi atau tidak terpenuhinya kriteria Efek Syariah.