Berita

Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah/Ist

Bisnis

P3MI Diminta Tingkatkan Kompetensi Bahasa Asing PMI

KAMIS, 07 MARET 2024 | 22:42 WIB | LAPORAN: ACHMAD RIZAL

Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, mengajak Perusahaan Penempatan Pekerja Migran Indonesia (P3MI) terus meningkatkan kompetensi bahasa asing bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang dinilai masih lemah.

"Saya mengajak bapak ibu semua, kalau problemnya soal bahasa, ayo kita kejar bagaimana caranya kita bisa penuhi itu," kata Menaker, saat membuka Rapat Penguatan Tata Kelola Penempatan dan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia, awal pekan ini, di Jakarta.

Menurutnya, banyak negara senang terhadap hasil pekerjaan PMI, namun peluang untuk penempatan belum dapat dilakukan secara maksimal, karena terkendala bahasa.

"Misalnya di Jerman, peluangnya besar, tapi terkendala kompetensi bahasa, dan butuh waktu sekurang-kurangnya 8 sampai 12 bulan untuk memenuhi kemampuan bahasa itu," tambahnya.

Lebih lanjut dikatakan, kondisi Indonesia yang tengah mengalami bonus demografi harus dimanfaatkan secara maksimal, karena di sisi lain banyak negara yang sedang mengalami aging population (penuaan penduduk).

"Karena itu, kalau kita menyiapkan kompetensi bahasa pekerja migran kita dengan baik, saya kira peluang juga akan banyak kita raih," tutup Ida.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya