Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Uni Eropa Jatuhkan Sanksi Baru pada Industri Drone Iran

JUMAT, 21 JULI 2023 | 18:13 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Uni Eropa kembali menjatuhkan sanksi baru terhadap Iran. Kali ini, sanksi menargetkan industri pertahanan dan enam individu Iran.

Lewat pengumuman pada Kamis (20/7), Dewan Uni Eropa mengumumkan larangan ekspor suku cadang yang digunakan dalam produksi drone dari wilayah Eropa ke Iran.

Selain itu, sanksi baru juga meliputi pembatasan perjalanan dan pembekuan aset yang berlaku bagi individu-individu yang diduga bertanggung jawab, mendukung, atau terlibat dalam program pesawat tanpa awak (UAV) di Iran.

Di bawah paket sanksi ini, perusahaan dan warga negara Eropa dilarang melakukan bisnis dengan individu dan entitas Iran yang terkena sanksi tersebut.

Mengutip Mehr News pada Jumat (21/7), keputusan terbaru itu didasarkan atas tuduhan baru-baru ini mengenai dukungan militer Iran untuk Rusia selama perang di Ukraina, meski Teheran berulang kali telah membantahnya.

"Langkah ini mencerminkan upaya UE untuk kembali menekan Iran agar mematuhi persyaratan tertentu dalam upaya untuk menghapus sanksi dan menghidupkan kembali Perjanjian Nuklir Iran atau JCPOA," ujar para ahli.

Tindakan ini telah menunjukkan meningkatnya ketegangan antara Uni Eropa dan Iran, serta kekhawatiran atas keamanan regional.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya