Berita

Bendera nasional Rusia di Selat Kerch, Krimea, 8 Oktober 2022/Net.

Dunia

Jika Situasi Memburuk, Pemilu di Wilayah Pendudukan Rusia Terancam Batal

SELASA, 04 JULI 2023 | 02:53 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Situasi yang semakin tidak menentu di garis depan, membuat pemilihan umum di empat wilayah pendudukan Rusia terancam gagal dilaksanakan.

Begitu yang disampaikan Ketua Komisi Pemilihan Pusat Rusia, Ella Panfilova, dalam sebuah pertemuan di Kremlin bersama Presiden Vladimir Putin pada Senin (3/7).

Menurut Panfilova, pemilu di wilayah aneksasi akan digelar pada 10 September mendatang. Tetapi bisa saja gagal jika situasinya memburuk dan membahayakan keselamatan warga.

"Karena situasinya sangat sulit, apa pun bisa terjadi. Jika keadaan yang tidak terduga muncul, maka kami berhak menunda pemilihan ini," tegasnya, seperti dimuat The Jerusalem Post.

Pemilihan regional Rusia akan digelar di empat wilayah Donetsk, Luhansk, Zaporizhzhia dan Kherson yang berhasil diduduki sejak perang meletus tahun lalu.

Akan ada pemilihan 21 pemimpin regional dan 20 legislatif regional serta empat pemilihan sela untuk kursi di parlemen federal.

Putin telah meresmikan empat wilayah itu sebagai bagian dari Rusia. Sementara Ukraina yang tidak rela, menolak untuk mengakui pencaplokan tersebut dan akan berjuang untuk merebut kembali wilayah mereka dari Moskow.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Waspadai Partai Cokelat, PDIP: Biarkan Rakyat Bebas Memilih!

Rabu, 27 November 2024 | 11:18

UPDATE

Pengusaha Kecewa UMP Naik 6,5 Persen, APINDO Peringatkan Risiko PHK

Sabtu, 30 November 2024 | 13:54

Upah Naik Turunkan Kriminal

Sabtu, 30 November 2024 | 13:39

Tiongkok Ancam Ambil Tindakan jika AS Makin Keras Soal Ekspor Chip

Sabtu, 30 November 2024 | 13:37

Pakar Sarankan Pemerintah Prabowo Jalankan 5 Prinsip Ekonomi Hijau Syariah

Sabtu, 30 November 2024 | 13:14

Harga Emas Dunia Jatuh Hingga 2 Persen Selama Sepekan

Sabtu, 30 November 2024 | 13:01

100 Warga Gaza Tewas dalam Tiga Hari Serangan Israel

Sabtu, 30 November 2024 | 12:42

PPATK: 80 Persen Pemain Judol Transaksi di Bawah Rp100 Ribu

Sabtu, 30 November 2024 | 12:35

BOT: Ekonomi Membaik pada Oktober, Dipicu Sektor Pariwisata dan Ekspor

Sabtu, 30 November 2024 | 12:28

OJK Cabut Izin Usaha Bank BPRS Kota Juang Perseroda Aceh, Gara-gara Ini

Sabtu, 30 November 2024 | 12:19

Ternyata Ini Faktor Rendahnya Partisipasi Pemilih di Pilkada 2024

Sabtu, 30 November 2024 | 12:06

Selengkapnya