Urai Kepadatan, Pemerintah Bakal Bangun Stasiun Baru di Tanah Abang

Pembangunan stasiun baru di Tanah Abang dinilai sebagai sebuah hal yang sangat dibutuhkan saat ini. Mengingat kondisi Stasiun Tanah Abang selalu padat oleh penumpang setiap harinya.

Karena itulah Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, mengusulkan agar pemerintah membangun stasiun baru di dekat Stasiun Tanah Abang.

Usulan tersebut mendapat repons positif dari Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. Menurut Budi Karya,  usulan Pj Gubernur DKI merupakan inisiatif yang fresh.

"Pak (Pj) Gubernur mengusulkan kepada Presiden (Jokowi) untuk mengatasi Stasiun Tanah Abang yang sekarang ini sangat padat,” ujarnya di Stasiun Manggarai, Jakarta Selatan, Senin (26/12).

Untuk diketahui, di dekat Stasiun Tanah Abang pemerintah memiliki tanah seluas 4 hektare yang jaraknya sekitar 500 meter. Sehingga, pihaknya akan membangun stasiun baru dan akan menambah lintasan agar menjadi lebih efisien.

Menurut Menhub, Heru juga meminta agar pemerintah tidak meninggalkan budaya Betawi di stasiun yang akan dibangun nanti. Adapun pembangunan tahap pertama akan dilakukan pada Januari.

“Kita upayakan kerja sama antara Kementerian PUPR, Kemenhub, dan DKI Jakarta. Kami mengerjakan relnya, bangunannya dikerjakan oleh PUPR, lingkungan dan tamannya oleh DKI. Januari sudah mulai,” tutup Budi Karya.