Berita

Ilustrasi PPKM/Net

Politik

Dianggap Gagal dan Hanya Bikin Rakyat Menderita, PPKM Sebaiknya Dicabut

KAMIS, 09 SEPTEMBER 2021 | 16:28 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Kebijakan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) diharapkan untuk dicabut karena telah membuat rakyat menderita. Termasuk juga PPKM di DKI Jakarta.

Begitu yang diharapkan Direktur Gerakan Perubahan, Muslim Arbi, menanggapi keberhasilan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta di bawah kepemimpinan Anies Baswedan dalam menekan penyebaran pandemi Covid-19.

"Di daerah, akibat PPKM banyak yang menderita untuk dapat bertahan hidup. Petani cabai menderita akibat PPKM, harga cabai anjlok. Derita rakyat akibat PPKM juga seharusnya didengar oleh pemerintah. Sebaiknya PPKM dicabut saja," ujar Muslim kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (9/9).

Karena, menurut Muslim, tidak ada yang manfaat bagi rakyat atas PPKM selain derita dan derita.

"Kalau PPKM adalah untuk menghindari kerumunan dan pembatasan kegiatan masyarakat, maka PPKM gagal mencegah kerumunan masyarakat saat Presiden Jokowi lemparkan benda dari mobil dan oleh karena masyarakat berkumpul dan berkerumunan," kata Muslim.

Padahal, tujuan PPKM adalah mencegah kerumunan. Akan tetapi, hal tersebut tidak ditunjukkan oleh tindakan Presiden Jokowi.

"Itu buktikan kegagalan PPKM. Jadi PPKM itu tidak efektif lagi dan gagal. Cabut saja. Termasuk di DKI," pungkas Muslim.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Pilkada 2024 jadi Ujian dalam Menjaga Demokrasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:52

Saling Mengisi, PKB-Golkar Potensi Berkoalisi di Pilkada Jakarta dan Banten

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:26

Ilmuwan China Di Balik Covid-19 Diusir dari Laboratoriumnya

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:54

Jepang Sampaikan Kekecewaan Setelah Joe Biden Sebut Negara Asia Xenophobia

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:43

Lelang Sapi, Muzani: Seluruh Dananya Disumbangkan ke Palestina

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:35

PDIP Belum Bersikap, Bikin Parpol Pendukung Prabowo-Gibran Gusar?

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:16

Demonstran Pro Palestina Capai Kesepakatan dengan Pihak Kampus Usai Ribuan Mahasiswa Ditangkap

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:36

PDIP Berpotensi Koalisi dengan PSI Majukan Ahok-Kaesang di Pilgub Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:20

Prabowo Akan Bentuk Badan Baru Tangani Makan Siang Gratis

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:50

Ribuan Ikan Mati Gara-gara Gelombang Panas Vietnam

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:29

Selengkapnya