Berita

Ketua DPR RI Puan Maharani dan Presiden Joko Widodo/Net

Politik

Puan Tak Mungkin Berani Berikan Mosi Tak Percaya Kepada Jokowi

SELASA, 10 AGUSTUS 2021 | 22:59 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Meskipun telah melancarkan kritik kepada pemerintah terhadap penanganan Covid-19, kritik yang muncul dari Puan Maharani masih sebatas kritik personal sebagai politisi, belum kolektif suara kelembagaan.

Dengan komposisi koalisi pemerintah yang dominan, membuat DPR sulit menjadi pengawas yang proporsional. Dengan begitu, Puan Maharani dinilai tidak akan berani menyampaikan mosi tak percaya kepada Presiden Jokowi.

Bagi Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion Dedi Kurnia Syah, resiko Puan menyampaikan mosi tak percaya kepada Jokowi sebagaimana usulan Arief Poyuono terlalu besar.

Baca juga:Arief Poyuono: Puan Maharani Berani Keluarkan Mosi Tidak Percaya untuk Jokowi?

“Tidak akan berani, taruhannya cukup besar, Puan dalam posisi sangat sulit,” kata Dedi kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (10/8).

Menurut Dedi, Puan belum tentu mendapat dukungan dan simpati publik yang kritis sekalipun terhadap pemerintah ketika secara terang-terangan melawan Jokowi.

“Andaipun Puan melakukan, tidak akan berjalan dengan baik mengingat loyalis pemerintah cukup kuat, terutama Golkar,” demikian Dedi.

Populer

Pesawat Nepal Jatuh, Hanya Satu Orang yang Selamat

Rabu, 24 Juli 2024 | 15:16

Walikota Semarang dan 3 Lainnya Dikabarkan Berstatus Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 13:43

KPK Juga Tetapkan Suami Walikota Semarang dan Ketua Gapensi Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 16:57

Walikota Semarang dan Suami Terlibat 3 Kasus Korupsi

Rabu, 17 Juli 2024 | 17:47

Pimpinan DPRD hingga Ketua Gerindra Sampang Masuk Daftar 21 Tersangka Korupsi Dana Hibah Jatim

Selasa, 16 Juli 2024 | 19:56

KPK Bakal Audit Semua Rumah Sakit Telusuri Dugaan Fraud BPJS Kesehatan

Rabu, 24 Juli 2024 | 18:51

Kantor Rahim di Depok Ternyata Rumah Tinggal, Begini Kondisinya

Rabu, 17 Juli 2024 | 11:05

UPDATE

LKPP Dorong UMKK di NTT Masuki Pasar Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah

Jumat, 26 Juli 2024 | 22:07

Dubes Terpilih AS Kamala Lakhdhir Ngaku Senang Ditugaskan di Indonesia

Jumat, 26 Juli 2024 | 22:06

Sofyan Tan: Hindari Pinjol dan Judi Online dengan 4 Pilar Kebangsaan

Jumat, 26 Juli 2024 | 22:00

Iklan Judi Online Racuni Masyarakat, Ini Langkah Konkret Kominfo

Jumat, 26 Juli 2024 | 21:53

Ikut Sekolah Pemimpin Perubahan, Gus Nung Makin Pede Tarung di Jepara

Jumat, 26 Juli 2024 | 21:52

Nasfryzal Carlo Ingin Fokus Perkuat Kearifan Lokal

Jumat, 26 Juli 2024 | 21:35

Bawaslu Berhasil Raih WTP Kesembilan Kali dari BPK

Jumat, 26 Juli 2024 | 21:27

PAN Tak Ambil Pusing Soal Tarik-Menarik RK di Jakarta atau Jabar

Jumat, 26 Juli 2024 | 21:08

PPATK: 1.160 Anak di Bawah 11 Tahun Main Judi Online

Jumat, 26 Juli 2024 | 21:07

Jajaki Dukungan PKB di Pilkada Medan, Prof Ridha Temani Cak Imin Jalan Sore di Berastagi

Jumat, 26 Juli 2024 | 21:01

Selengkapnya