Berita

Direktur komunikasi Turki Fahrettin Altun/Net

Dunia

Turki: Dengan Menuding Erdogan Anti-Semit, AS Berusaha Alihkan Perhatian Dunia Internasional Atas Kekejaman Israel

KAMIS, 20 MEI 2021 | 15:34 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Direktur komunikasi Turki Fahrettin Altun angkat bicara soal tudingan yang dilontarkan Departemen Luar Negeri AS yang mengatakan bahwa Presiden Recep Tayyip Erdogan anti-Semitisme.

Menurut Altun, komentar Erdogan soal kekejaman Israel itu tidak menunjukkan anti-Semitisme, melainkan kenyataan.

"Berbicara tentang Perdana Menteri Israel yang mengungkapkan kesenangannya membunuh Muslim bukanlah anti-Semitisme. Ini adalah kenyataan yang disayangkan dari pola pikir beberapa pemimpin Israel," kata Altun di Twitter, seperti dikutip dari Anadolu Agency, Kamis (20/5).

Dia malah balik menuduh AS sebagai negara yang munafik.

"Kami dengan tegas menolak setiap upaya untuk salah menggambarkan kata-kata Presiden Erdogan kami," ujarnya.

"Menentang penganiayaan Israel terhadap Palestina, Erdogan secara konsisten menyerukan anti-Semitisme serta Islamofobia dan xenofobia," kata Altun.  

"Presiden kami hanya menunjukkan (dan dia akan terus melakukannya) bahwa pemerintah AS terlibat dalam perluasan pendudukan Israel dan rezim apartheid. Dukungan militer AS yang berkelanjutan dan pencegahan tindakan DK PBB yang berarti hanyalah beberapa contoh," dia berkata.

"Upaya untuk menodai perjuangan pemimpin kami yang berani dan blak-blakan dengan tuduhan keji anti-Semitisme sangat mengerikan. Itu adalah pernyataan pengecut untuk mengalihkan perhatian internasional dari kejahatan Israel terhadap kemanusiaan," tegasnya.

Menyoroti pentingnya upaya Turki untuk menyerukan kepada komunitas internasional dan mereka yang memiliki hati nurani yang bersih untuk melawan pendudukan Israel dan serangan terhadap warga sipil yang tidak bersalah, Altun berkata: "Mereka yang tidak memiliki keberanian untuk memanggil Israel keluar adalah pemicu kekerasan yang sebenarnya."

"Mencoba mengikat pemimpin kami Erdogan dengan anti-Semitisme adalah gejala yang jelas dari rasa bersalah," katanya.

Erdogan mengkritik Israel atas serangan terhadap warga sipil di Gaza dan Masjid Al-Aqsa pada hari Senin. Dia juga mengkritik penjualan senjata AS ke Israel.

Erdogan juga menuduh bahwa Israel sebagai "negara teroris" dan melanggar Yerusalem, dia juga mengatakan negara itu dengan kejam membom warga sipil di Gaza.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Lanal Banten dan Stakeholder Berjibaku Padamkan Api di Kapal MT. Gebang

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:55

Indonesia Tetapkan 5,5 Juta Hektare Kawasan Konservasi untuk Habitat Penyu

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:41

Kepercayaan Global Terus Meningkat pada Dunia Pelayaran Indonesia

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:27

TNI AU Distribusikan Bantuan Korban Banjir di Sulsel Pakai Helikopter

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:05

Taruna Jadi Korban Kekerasan, Alumni Minta Ketua STIP Mundur

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:42

Gerindra Minta Jangan Adu Domba Relawan dan TKN

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:19

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Jadi Lokasi Mesum, Satpol PP Bangun Posko Keamanan di RTH Tubagus Angke

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:24

Perbenihan Nasional Ikan Nila Diperluas untuk Datangkan Cuan

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:59

Komandan KRI Diponegoro-365 Sowan ke Pimpinan AL Cyprus

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:52

Selengkapnya