Berita

Anak-anak menjadi korban dalam serangan Israel ke Jalur Gaza/Net

Dunia

Save the Children: Tiga Anak Di Gaza Terluka Setiap Satu Jam

SENIN, 17 MEI 2021 | 16:56 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Sejak Israel melancarkan serangan udara ke Jalur Gaza pada 10 Mei, setidaknya 58 anak meninggal dunia dan 366 lainnya terluka.

Save the Children menyebut, hampir tiga anak di Gaza terluka setiap jamnya karena serangan terbaru antara Israel dan Hamas.

Data dari Kementerian Informasi Otoritas Palestina, konflik antara Palestina dan Israel selama 20 tahun terakhir membuat lebih dari 3.000 anak meninggal dunia.


“Berapa banyak lagi keluarga yang perlu kehilangan orang yang dicintainya sebelum komunitas internasional mengambil tindakan? Ke mana anak-anak bisa lari saat serangan udara menghujani rumah mereka?" ujar Direktur Save the Children di Palestina Jason Lee, seperti dikutip Al Jazeera, Senin (17/5).

"Keluarga di Gaza, dan staf kami, memberi tahu kami bahwa mereka berada di titik puncak, mereka hidup di neraka tanpa tempat untuk mencari perlindungan dan tampaknya tidak ada akhir yang terlihat," lanjutnya.

Sejak 10 Mei hingga hari ini, total korban tewas di Gaza mencapai 192, dengan 1.235 lainya terluka. Di Tepi Barat dan Yerusalem Timur, 17 orang meninggal dunia, seorang di antaranya anak-anak, dan 4.273 lainnya terluka.

Di pihak Israel, 10 orang meninggal dunia, dua di antaranya anak-anak. Korban terluka mencapai 564 orang.
Selain menjadi korban jiwa dan terluka, anak-anak juga menghadapi ketakutan, di mana kesehariannya dipenuhi suara ledakan dan tembakan.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

UPDATE

Denny Indrayana Ingatkan Konsekuensi Putusan MKMK dalam Kasus Arsul Sani

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:30

HAPPI Dorong Regulasi Sempadan Pantai Naik Jadi PP

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:22

Pembentukan Raperda Penyelenggaraan Pasar Libatkan Masyarakat

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:04

Ijazah Asli Jokowi Sama seperti Postingan Dian Sandi

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:38

Inovasi Jadi Kunci Hadapi Masalah Narkoba

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:12

DPR: Jangan Kasih Ruang Pelaku Ujaran Kebencian!

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:06

Korban Meninggal Banjir Sumatera Jadi 1.030 Jiwa, 206 Hilang

Senin, 15 Desember 2025 | 23:34

Bencana Sumatera, Telaah Konstitusi dan Sustainability

Senin, 15 Desember 2025 | 23:34

PB HMI Tegaskan Putusan PTUN terkait Suhartoyo Wajib Ditaati

Senin, 15 Desember 2025 | 23:10

Yaqut Cholil Masih Saja Diagendakan Diperiksa KPK

Senin, 15 Desember 2025 | 23:07

Selengkapnya