Berita

Menko Luhut

Politik

Ada Peran Menko Luhut Di Balik Penangkapan Sekjen FUI?

MINGGU, 02 APRIL 2017 | 11:54 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Sehari sebelum penangkapan Sekjen Forum Umat Islam (FUI) Muhammad al-Khaththath pada Jumat dini hari kemarin, beredar nama Luhut Binsar Panjaitan. Menko Kemaritiman tersebut dicurigai sebagai aktor yang menyusupkan Forum Syuhada Indonesia (FSI) untuk menunggangi aksi damai 313.

Tujuannya agar aksi 313 dibuat anarkis sehingga menjebak pihak Polri untuk menangkap Muhammad Al Khaththath yang merupakan salah satu tokoh GNPF-MUI dengan fitnah makar.

"Modus operasi intelijen ilegal tersebut mengusung misi terselubung: Bela terdakwah penista Al Qur’an, hancurkan ulama dan umat Islam. Hasilnya kini tokoh Islam kembali dikriminalisasi secara keji," jelas Ketua Progres 98, Faizal Assegaf, lewat pesan WhatsApp kemarin.

Faizal menjelaskan dalam Aksi Bela Islam di Gedung DPR RI tanggal 21 Februari 2017 lalu, ormas FSI disebut-sebut telah memprovokasi massa umat Islam untuk melakukan tindakan anarkis. Namun manuver FSI berhasil digagalkan oleh Habib Rizieq dan para tokoh GNPF-MUI.

"Sejak kejadian itu, FSI mulai dituding dan dicurigai sebagai elemen bertopeng Islam untuk bertujuan melemahkan dan menghancurkan gerakan Aksi Bela Islam yang sangat solid dan super damai," ungkapnya.

Sementara jelang aksi 313, katanya menambahkan, tiba-tiba FSI kembali muncul menyebarkan seruan aksi ke Gedung DPR RI. Padahal sejak jauh hari Forum Umat Islam (FUI) telah mengumumkan akan melakukan shalat Jumat bersama dan menggelar aksi damai ke Istana Negara.

"Lucunya, FSI sejauh ini terbukti tidak memiliki basis massa yang jelas, hanya belasan orang dan dipimpin oleh oknum yang sama sekali tidak dikenal dikalangan aktivis Islam," jelasnya.

Karena itu, dia menyambut baik Polri menangkap Panglima FSI Diko Nugroho untuk mengantisipasi terjadinya provokasi. Sebaliknya dia mendesak Kepolisian segera membebaskan Sekjen Forum Umat Islam (FUI) Muhammad al-Khaththath yang dituding hendak melakukan makar.

"Jika rezim Jokowi ngotot menahan Al Khaththath, maka umat Islam makin mencurigai bahwa Luhut Panjaitan adalah dalang di balik konspirasi kriminalisasi ulama," tandasnya.

Soal seruan demo ke gedung DPR ini juga dijelaskan salah seorang anggota tim Advokat Pembela Ulama, Dahlia Zein, kemarin. "Kalau untuk Kiyai Al-Khaththath katanya ada terbukti ada pemufakatan makar. Ada pada saat rapat, KH Al-Khaththath ini memang beliau agak keras, orangnya keras, jadi beliau ada pernyataan 'ya udah kita geruduk saja itu DPR' nah itu dia," beber Dahlia.

Namun, dia menjelaskan, kata-kata menggeruduk DPR hanya ucapan spontanitas dari kliennya. Pasalnya pada aksi 212 awal Desember lalu, kawasan istana diblokade aparat polisi.

Sementara itu, sehari sebelumya, FSI membantah bentukan Luhut. Justru mereka menuding ada kelompok tertentu yang menghubung-hubungkan FSI dengan Luhut.

"FSI adalah organisasi independen dan tidak memiliki keterkaitan serta hubungan dengan partai politik manapun, apalagi dengan Luhut Binsar Pandjaitan, sebagaimana yang telah dituduhkan fitnah keji tersebut yang menyebar di media sosial," tegasnya saat itu.

Sedangkan Menko Luhut sendiri sejauh ini belum memberikan tanggapan atas isu tersebut. [zul]

Populer

Demo di KPK, GMNI: Tangkap dan Adili Keluarga Mulyono

Jumat, 20 September 2024 | 16:22

Mantan Menpora Hayono Isman Teriak Tanah Keluarganya Diserobot

Jumat, 20 September 2024 | 07:04

Makin Ketahuan, Nomor Ponsel Fufufafa Dicantumkan Gibran pada Berkas Pilkada Solo

Senin, 23 September 2024 | 09:10

Pasukan Berani Mati Bela Jokowi Pembohong!

Minggu, 22 September 2024 | 14:03

Warganet Beberkan Kejanggalan Kampus Raffi Ahmad Peroleh Gelar Doktor Kehormatan

Senin, 30 September 2024 | 05:26

Kejagung di Bawah ST Burhanuddin, Anak Buah Jalan Masing-masing

Rabu, 25 September 2024 | 17:11

WNI Kepoin Kampus Pemberi Gelar Raffi Ahmad di Thailand, Hasilnya Mengagetkan

Minggu, 29 September 2024 | 23:46

UPDATE

Di Kampus UIPM, Siapa Saja Bisa Mengajukan Doktor HC seperti Raffi Ahmad

Selasa, 01 Oktober 2024 | 04:07

Pramono Janji Hidupkan Program Ahok soal Pengaduan Warga

Selasa, 01 Oktober 2024 | 03:45

Gelar HC Dicurigai Jadi Modal Raffi Ahmad Masuk Kabinet Prabowo

Selasa, 01 Oktober 2024 | 03:37

Bilal-Mulyana Laporkan Dana Kampanye Pilkada Cimahi Rp0

Selasa, 01 Oktober 2024 | 03:08

Kesaksian Putri Zulhas: Penunjukan Eko Patrio Sekjen PAN Bukan Tiba-tiba

Selasa, 01 Oktober 2024 | 02:32

Intimidasi Kelompok Kritis Pola Lama Oknum Aparat

Selasa, 01 Oktober 2024 | 02:14

Sambil Nyalakan Lilin, Cak Imin Baiat Caleg PKB

Selasa, 01 Oktober 2024 | 02:01

Atlet Peparnas Jakarta

Selasa, 01 Oktober 2024 | 01:39

Foto Selebgram Gita Savitri Dicatut UIPM

Selasa, 01 Oktober 2024 | 01:07

Cegah Bullying, Kader Demokrat Minta Disdik DKI Proaktif

Selasa, 01 Oktober 2024 | 01:03

Selengkapnya