Sebanyak 94 Prajurit Garuda (peacekeepers) yang tergabung dalam Satgas Batalyon Komposit TNI Konga XXXV-B/Unamid (United Nations Mission In Darfur) atau Indonesian Battalion (Indobatt-02) yang tengah melaksanakan misi perdamaian PBB di Darfur-Sudan, mendapat kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi dari pangkat semula per 1 Oktober 2016.
Upacara kenaikan pangkat 94 Prajurit Garuda dipimpin langsung oleh Komandan Satgas Indobatt-02 Letkol Inf Singgih Pambudi Arinto, di Lapangan Markas Indobatt-02 Supercamp, Darfur-Sudan, Minggu (2/10).
Letkol Inf Singgih dalam sambutannya menyampaikan selamat kepada para personel yang mendapatkan kepercayaan kenaikan pangkat. Menurut Singgih, dengan adanya kenaikan pangkat ini maka tugas dan tanggung jawab yang diemban juga semakin besar.
"Semoga dengan kenaikan pangkat ini dapat memotivasi dan meningkatkan kinerja prajurit sebagai seorang peacekeepers," ucapnya sebagaimana rilis dari Perwira Penerangan Konga XXXV-B/Unamid, Lettu Cku Mahardika A. Nugroho.
Mengakhiri sambutannya, Letkol Singgih menyampaikan bahwa menjadi suatu kehormatan dan kebanggan tersendiri bagi prajurit dapat naik pangkat di daerah tugas, karena tidak semua prajurit mengalaminya.
Letkol Inf Singgih berkesempatan menyematkan pangkat kepada tiga orang perwakilan personel, yaitu Lettu Arm Yudha Adi, Serka Syahrum dan Praka (Mar) Sudirman.
Satgas Batalyon Komposit TNI Konga XXXV-B/Unamid atau Indobatt-02 berjumlah 800 personel, mayoritas berasal dari Kodam VI/Mulawarman, dan merupakan satgas kedua TNI yang bertugas untuk misi PBB di Darfur Sudan. Dalam pelaksanaan tugasnya, Pasukan Indonesia ditempatkan di dua UN Camp, yaitu Markas Batalyon beserta Kompi Bantuan dan tiga Kompi Senapan yang berada di Supercamp Secwest Unamid di El Geneina dan satu Kompi Senapan Berdiri Sendiri berada di Masteri Camp dengan jarak lebih kurang 70 km dari Supercamp El Geneina.
[wid]
