Dimensy.id
R17

Mulai Urus Perizinan di Indonesia, Starlink Diharapkan Bisa Atasi Persoalan Geografis

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Kamis, 18 April 2024, 08:43 WIB
Mulai Urus Perizinan di Indonesia, Starlink Diharapkan Bisa Atasi Persoalan Geografis
Ilustrasi/Net
rmol news logo Penyedia layanan telekomunikasi berbasis satelit Starlink Indonesia diharap bisa melayani daerah-daerah yang belum terjangkau jaringan kabel serat optik.

Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika Usman Kansong mengatakan Starlink juga diharapkan mengatasi persoalan geografis di Indonesia.

"Dari sisi teknologi bisa mengatasi persoalan geografis. Kan, posisinya di atas," ujar Usman dalam keterangan yang dikutip Kamis (18/4).

Menurutnya, kalau kabel serat optik kualitas bagus, tapi harganya mahal. Belum lagi wilayah geografis jika ada gangguan seperti terjadi gempa di bawah laut, maka jaringan bisa langsung terputus.

Sebelumnya, Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi menyampaikan bahwa Starlink, perusahaan milik Elon Musk, bakal memulai uji coba layanan telekomunikasinya di Ibu Kota Nusantara pada Mei 2024.

Saat ini, Starlink mulai mengurus izin operasi di Indonesia. rmol news logo article
EDITOR: RENI ERINA

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA