Menurut sumber yang dikutip Bloomberg, perusahaan tersebut adalah Qingdao Sien, SwaySure, Shenzhen Pensun Technology, serta pembuat chip memori terkemuka China, ChangXin Memory Technologies (CXMT).
Keempat perusahaan ini mungkin ditambahkan ke Daftar Entitas AS, yang berarti perusahaan Amerika yang ingin berbisnis dengan mereka memerlukan izin khusus untuk melakukannya.
Laporan sebelumnya menunjukkan bahwa China berinvestasi besar-besaran pada Huawei untuk menjadi raja chip yang mampu bersaing dengan raksasa seperti Intel dan Qualcomm.
Dengan dukungan tersebut, Huawei berhasil memproduksi chip Kirin 9000S dengan proses FinFET 7 nm miliknya sendiri dalam waktu tiga tahun, bukan lima tahun, seperti yang diperkirakan oleh beberapa pakar AS.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: