Dalam sebuah postingan di X, Musk mengatakan bahwa pasiennya pulih dengan baik dan hasil awalnya menjanjikan.
"Manusia pertama menerima implan dari @Neuralink kemarin dan dalam masa pemulihan dengan baik," tulis Musk, seperti dikutip dari
Bloomberg, Selasa (30/1).
"Hasil awal menunjukkan deteksi lonjakan neuron yang menjanjikan," lanjutnya.
Implan otak Neuralink bertujuan untuk membantu orang dengan cedera traumatis mengoperasikan komputer hanya dengan menggunakan pikiran mereka.
Pada Mei 2023, perusahaan tersebut mengatakan telah menerima persetujuan dari Badan Pengawas Obat dan Makanan AS untuk melakukan uji coba pertama pada manusia.
Dan akhir tahun lalu Neuralink mengatakan pihaknya merekrut pasien dengan quadriplegia akibat cedera tulang belakang leher atau amyotrophic lateral sclerosis (ALS) untuk uji coba tersebut.
Dalam proses penelitiannya, startup Musk telah melakukan pengujian ekstensif pada hewan. Eksperimen tersebut telah menimbulkan kekhawatiran dari beberapa kelompok hak asasi hewan atas tindakan perusahaan kepada primata sebagai objeknya.
BERITA TERKAIT: