Pasalnya, FIFA menginstruksikan adanya penataan kawasan stadion, test commissioning lampu lapangan, dan perbaikan lampu area parkir plus pembuatan garis parkir.
Semua itu dibenahi secara masif oleh pemkot dengan bantuan Kementerian PUPR. Diyakini proses pengerjaannya bisa tuntas sebelum kedatangan tim FIFA pada 25 Maret 2023.
Progres renovasi di Stadion Manahan sudah mendekati tuntas. Termasuk juga penanaman rumput lapangan yang sudah pada tahapan top dress dan penyulaman. Demikian pula pergeseran gerbang stadion sesuai permintaan FIFA.
“Kami bersyukur, terlihat Solo sangat siap buat penyelenggaraan Piala Dunia U-20. Proses renovasi berjalan lancar, tinggal membereskan beberapa hal yang sifatnya minor. Seperti misalnya rumput. Pihak Kementerian PUPR menjanjikan proses perbaikannya tepat waktu. Kita berharap semuanya berjalan lancar,†ucap Erick Thohir, dikutip
Kantor Berita RMOLJateng.
Dalam kesempatan itu, Erick juga memberi sejumlah masukan. Di antaranya hal-hal yang berkaitan dengan spot-spot sponsor di area sekitar stadion.
"Jangan sampai bertabrakan dengan sponsor-sponsor FIFA, nanti juga akan ada koordinasi dengan sponsorship dari BUMN. Kita harus menjaga sponsor-sponsor FIFA. Sementara, buat fasilitas lain saya melihat tidak ada masalah yang berarti,†tuturnya.
Permintaan itu disanggupi Walikota Solo, Gibran Rakabuming Raka.
“Kami siap menjadi tuan rumah yang baik,†tegas Gibran.
Erick Thohir dan jajaran PSSI sebelumnya telah melakukan peninjauan ke Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (Palembang) dan Stadion Si Jalak Harupat (Kabupaten Bandung).
Selain Solo, pada Minggu (2/3), Erick juga mendatangi Stadion Kapten I Wayan Dipta (Bali). Terakhir, Erick bakal memantau Stadion Gelora Bung Tomo (Surabaya) dan Stadion Utama Gelora Bung Karno (Jakarta).
Pihak LOC berharap segala kekurangan bisa dibereskan, mengingat FIFA bakal melakukan verifikasi akhir pada 21-27 Maret.
BERITA TERKAIT: