Terutama dalam menekan angka kecelakaan yang kerap terjadi saat momen liburan.
Pesan itu disampaikan Direktur Jasa Raharja, Rivan A. Purwantono bersama Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri dan sejumlah stakeholder saat pengecekan dan survei jalur menjelang libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 di Pos Lalu Lintas Cikopo, pada Kamis, 28 November 2024.
"Termasuk rambu-rambu dan
traffic equipment akan kami dukung sebagai upaya pencegahan kecelakaan,” kata Rivan dalam keterangan yang diterima redaksi, Jumat, 29 November 2024.
Guna meminimalisasi kecelakaan lalu lintas di momen Nataru, Rivan juga mengimbau kepada masyarakat untuk mempersiapkan diri dan kelaikan kendaraan sebelum digunakan.
“Dengan kesiapan yang matang dan berbagai sosialisasi oleh semua pemangku kepentingan, pelaksanaan Nataru diharapkan berjalan aman, kondusif, dan meminimalisir kasus kecelakaan lalu lintas,” imbuh Rivan.
Sementara itu, Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Aan Suhanan, menyampaikan bahwa prediksi tahun ini ada peningkatan mobilitas kendaraan sekitar 2,8 persen dari tahun lalu.
Oleh karena itu, untuk mewujudkan keamanan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas, harus ada intervensi termasuk melakukan penambahan kapasitas lajur, salah satunya dengan melakukan pembatasan angkutan barang sumbu tiga ke atas.
“Di Cipali juga sudah diantisipasi untuk melakukan
contraflow untuk menghindari perlambatan di sejumlah titik,” jelasnya.
Tak hanya di tol, Aan juga menyebut jalan non-tol juga telah dilakukan pemetaan dan antisipasi terhadap beberapa titik yang berpotensi terjadinya kemacetan dan perlambatan, seperti di jalur Pantura dan jalur selatan karena adanya pasar tumpah dan perlintasan sebidang kereta api.
“Termasuk di jalur Puncak Bogor tadi juga sudah dipaparkan oleh Dirlantas terkait antisipasinya sehingga kita harapkan momen Nataru ini benar-benar aman dan lancar,” ujar Aan.
Dalam kunjungan di wilayah Jawa barat, rombongan juga menerima paparan dari Dirlantas Polda Jawa Barat terkait kesiapan pengamanan dan upaya preventif termasuk rekayasa pada jalur padat seperti Puncak Bogor, Lembang, dan jalur-jalur lainnya.
Selain itu, rombongan juga mendengarkan paparan terkait kesiapan jalur Tol Jakarta-Cikampek, Japek Selatan, Tol Cipali, hingga jalur Tol Cisumdawu dari stakeholder terkait.
Selain Rivan dan Aan, dalam peninjauan ini turut dihadiri Direktur Lalu Lintas Jalan Ditjen Perhubungan Darat Kemenhub Achmad Yani, Direktur Operasi PT Jasa Marga Fitri Wiyanti, dan Kepala BPJT, Miftachul Munir.
BERITA TERKAIT: