Hal itu dipastikan sendiri oleh Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri yang masih bekerja sampai hari ini.
“Kami terus bekerjasama dengan teman-teman TNI dan hingga kini kami masih menerapkan pola soft lewat negoisasi yang melibatkan semua pihak, termasuk Pemerintah setempat, Gereja, masyarakat dan para Tokoh disana untuk pembebasan Kapten Philips,” kata Irjen Fakhiri.
Irjen Fakhiri menambahkan, saat ini pihaknya telah mengetahui keberadaan kapten Philips dan kondisi kesehatannya.
Namun, aparat masih terus berupaya bernegoisasi degan KKB agar upaya pembebasan tersebut tidak memunculkan korban.
“Sudah kita pantau, lokasi mereka dimana, bagaimana kesehatan Philips, namun kami masih terus negoisasi agar kapten Philips bisa dibebaskan tanpa ada jatuh korban, proses ini memang akan memakan waktu,” kata Irjen Fakhiri.
BERITA TERKAIT: