Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

SURAT TERBUKA

LBH-YLBHI: Penggerak Juang Dan Promotor Politik Etik

Jumat, 24 Mei 2019, 11:46 WIB
LBH-YLBHI: Penggerak Juang Dan Promotor Politik Etik
Lambang YLBHI/Net
PADA 22 Mei 2019, beredar Siaran Pers atas nama Alumni Lembaga Bantuan Hukum (LBH-YLBHI) yang secara tendensius menggunakan nama LBH-YLBHI untuk menyuarakan aspirasi merespons aksi-aksi pasca pengumuman hasil rekapitulasi suara untuk pilpres dan pileg oleh KPU RI.

Sebagai anggota masyarakat yang pernah aktif di LBH-YLBHI, bersama ini kami menyampaikan pendapat:

Pertama, LBH-YLBHI adalah organisasi generasi pertama representasi masyarakat sipil (civil society) yang menggerakkan berbagai perjuangan demokrasi, hak asasi dan kemanusiaan.

LBH-YLBHI adalah penggerak juang sekaligus promotor politik etik, politik nilai dan politik adiluhung yang bekerja di atas prinsip-prinsip independensi dan imparsialitas pada setiap rezim.

Oleh karena itu, dalam pengalaman kami berinteraksi dengan LBH-YLBHI, pernyataan-pernyataan publik organisasi ini jauh dari tendensi politik praktis dan apalagi memihak pada salah satu kelompok, salah satu elemen, atau kontestan politik tertentu.

Kedua, pernyataan sejumlah orang yang menggunakan istilah Alumni LBH-YLBHI untuk menyebut kelompoknya, secara prinsip sah dan bebas, karena siapapun yang pernah berinteraksi dengan LBH-YLBHI memiliki kebebasan berpendapat.

Tetapi, untuk menjaga marwah dan integritas LBH-YLBHI, sebaiknya setiap orang tidak mengklaim diri sebagai anggota alumni dengan menyebut label LBH-YLBHI.

Selain tidak dikenalnya organ alumni, LBH-YLBHI sendiri memiliki kepemimpinan existing, yang representatif menyampaikan pesan-pesan juang dan politik etik.

Ketiga, pernyataan yang disampaikan oleh sekelompok orang yang menggunakan label Alumni LBH-YLBHI, pada 22 Mei 2019, sangatlah tendensius dan mengandung intensi memanfaatakan organ LBH-YLBHI untuk menyuarakan aspirasi politik praktis. Pesan semacam itu jauh dari semangat etika juang LBH-YLBHI.

Keempat, untuk menjaga marwah LBH-YLBHI, semua pihak yang pernah berinteraksi dengan LBH-YLBHI, secara berkelompok tidak menggunakan label tersebut apalagi untuk tujuan-tujuan politik praktis.

Siapapun alumni bebas bersuara, tetapi pernyataan kolektif yang mengatasnamakan LBH-YLBHI hanyalah wewenang pengurus yang saat ini bertugas menjaga integritas dan independensi organisasi bentukan Adnan Buyung Nasution dan tokoh-tokoh HAM Indonesia ini.

Atas nama tokoh, aktivis, pegiat hukum, HAM dan demokrasi:

Alamsyah Hamdani
Andik Herdiyanto
Apong Herlina
Ardyan
Benny K. Harman
Chairilsyah
Darwis
Deddy Prihambudi
Dedy Mawardi
Ema Husain
Fyan Sinte
Gatot Goei
Hemasari Dharmabumi
Hendardi
Henny Supolo
Ifdal Kasim
Iqbal Farabi
Indro Sugianto
Isfahani
I Wayan Sudirta
Kamal Firdaus
Kamaruddin
Lamria Siagian
Lelyana Santosa
Lenny M. Dasuha
Leopold Sudaryono
Lili Pintauli Siregar
Mas Achmad Santosa
Nur Amalia
Nur Kholis
Oemar Witaryo
Poengky Indarti
Rambun Tjajo
Rhino Subagyo
Ridarson Galingging
Riesqi Rahmadiansyah
Rita Serena Kolibonso
Rita Olivia Tambunan
Romy L Reynaldo
Rony Saputra
Saut Christianus Manalu
Selma Widhi Hayati
Sofhuan Yusfiansyah
Sri Lestari Kadariyah
Surya Tjandra
Suryadi A. Rajab
Suwiryo Ismail
Syamsul Rakan Chaniago
Syamsul Bahri
Todung Mulya Lubis
Uli Parulian Sihombing
Virza Banzani
Winarso. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA