"Itu sebetulnya adalah tugas negara dan tidak ada yang dirahasiakan dari pertemuan tersebut," ujar Jurubicara TKN Jokowi-Maruf, Ace Hasan Syadzily di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (22/2).
Menurut Sudirman dalam sebuah diskusi pada Rabu (20/2) lalu, pertemuan tertutup Jokowi dengan James berlangsung di Istana Negara dan menjadi cikal bakal surat perpanjangan kontrak Freeport tertanggal 7 Oktober 2015.
Ace menyayangkan pengakuan Sudirman tersebut. Sebab, medio 2016 silam, menurut Ace, Sudirman sendiri yang sudah memberi penjelasan tentang isi pertemuan Jokowi dengan James.
"Sudah sangat jelas bahwa Pak Sudirman sendiri di tahun 2016 itu yang menyatakan bahwa tidak ada sesuatu yang ditutup-tutupi dari pertemuan tersebut," tegas Ace yang juga ketua DPP Partai Golkar.
Sudirman, sambung Ace, mestinya konsisten dengan ucapannya tersebut.
"Karena ya kami berharap bahwa itu tidak bisa menimbulkan kontroversi," tukasnya.
[wid]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: