(Presiden Joko Widodo) membatalkan kenaikan BBM," kata Koordinator Jurubicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Dahnil Anzar Simanjuntak, Jumat (12/10).
Langkah itu dinilai tepat di tengah daya beli masyarakat sedang sulit, lapangan pekerjaan tidak banyak tersedia, dan pertumbuhan ekonomi yang buruk.
Dahnil menjelaskan, pertumbuhan ekonomi selama ini disokong oleh konsumsi masyarakat.
"Di tengah pertumbuhan ekonomi yang rendah jauh dari janji politik 7 persen, maka menjaga agar konsumsi masyarakat tidak terus terpuruk, penting," tegasnya di akun
.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: