Seperti dilansir
Kantor Berita RMOLSumsel, Selasa (25/9), jembatan utama desa itu kini dalam kondisi telah terbelah dua dan masuk ke dalam sungai. Akibatnya, jembatan yang berada di kecamatan Makarti Jaya itu tak bisa dilalui sama sekali.
“Kejadiannya sekitar pukul 22.30 tadi malam, ponton pengangkut tiang listrik menabrak jembatan hingga ambruk," terang Camat Makarti Jaya Drs Surono M.Si, Selasa (25/9).
Terputusnya jembatan, membuat akses masyarakat terganggu. Warga dan anak sekolah harus memutar ke jembatan yang berada dekat RS Pratama Makarti Jaya Lingkungan Satu
“Bahkan kondisi jembatan RS Pratama Makarti Jaya juga mengkhawatirkan karena tiang-tiang yang mulai kropos, bahkan sudah sempat ditutup Lurah Makarti jaya," bebernya.
Kondisi ini sangat menghawatirkan warga Makarti Jaya, karena jembatan tersebut menjadi satu-satunya akses warga. “Hanya itu akses yang ada. Itupun kondisinya menghawatirkan, takut ambruk juga," risaunya.
Surono berharap pemerintah Kabupaten Banyuasin segera membantu masyarakat Makarti Jaya mengingat peran jembatan tersebut sangat penting bagi perekonomian masyarakat.
"Saya berharap ada perhatian dari pemerintah kabupaten Banyuasin akan masalah jembatan ambruk ini," ucapnya.
[yls]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: