"Apa betul ? Karena kenyataannya korporasi cukong-cukong yang mendanai proyek yang hanya dapat dinikmati
the haves dan para profitur," kata politikus senior Rachmawati Soekarnoputri dalam keterangan beberapa saat lalu (Kamis, 27/4).
Dalam praktek ekonomi kapitalis, jelas Rachma, posisi sharing menjadi penentu. Pihak yang membawa dana menjadi pemilik saham mayoritas terbesar dan menjadi policy maker.
"Jadi apa pula peranan pemerintah? Saham untuk perizinan berapa persentase?" tanya Rachma.
Prakteknya, tegas Rachma, pemerintah tidak bisa berbuat apa-apa. Dan kasus suap jual beli ijin reklamasi yang menjerat anggota DPRD dan para cukong membuktikan bahwa jargon kapitalisme itu
survival of the fittest, yang artinya yang kuat yang punya uang lah yang kuat dan berkuasa.
"Nyata percukongan dalam rezim. Jadi Jokowi jangan cuma omong diang. Cukup sudah kesengsaraan rakyat!" tegas Rachma.
[ysa]
BERITA TERKAIT: