Pendekatan Kekerasan Dalam Menangani Aksi Teror Terbukti Tak Efektif

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/yayan-sopyani-al-hadi-1'>YAYAN SOPYANI AL HADI</a>
LAPORAN: YAYAN SOPYANI AL HADI
  • Jumat, 12 Februari 2016, 03:48 WIB
Pendekatan Kekerasan Dalam Menangani Aksi Teror Terbukti Tak Efektif
ilustrasi/net
rmol news logo . Metode aparat dalam menangani aksi teror ini perlu dievaluasi. Pendekataan kekerasan dalam mengatasi aksi teror terbukti tidak cukup efektif menyelesaikan masalah.

"Semenjak UU Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme lahir, hampir empat belas tahun, sekarang mari evaluasi sebab ada tidak efek jera yang muncul dari penanganan represif ini?" kata politikus Partai Nasdem, Ahmad M. Ali, dalam keterangan beberapa saat lalu (Jumat, 12/2).

Dia menegaskan, pemerintah perlu mengubah pendekatan represif ke pendekatan berbasis ideologis. Menurutnya, pemerintah jangan lagi memperlihatkan tindakan yang justru semakin memperkuat keyakinan kebencian yang dimiliki kelompok yang ingin meneror Indonesia.

Namun demikian, Ali juga mengingatkan bahwa saat ini keamanan bukan lagi semata menjadi  domain aparat. Masyarakat juga perlu terlibat dan dilibatkan langsung dalam persoalan-persoalan keamanan. [ysa]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA