Demikian disampaikan Wakil Sekjend DPP Partai Golkar, Sirajuddin Abdul Wahab, kepada
Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu malam (Sabtu, 12/12).
"Energi partai tersedot arus konflik, diperparah lagi dengan kasus Papa Minta Saham yang dilakukan oleh Elit Partai Golkar yang notabene Ketua DPR RI. Lengkap sudahlah derita yang harus dipikul oleh Golkar," ungkap Sirajuddin.
Kondisi Partai Golkar seperti ini, lanjutnya, tidak bisa lagi dibiarkan terus menerus larut dalam gubangan konflik. Elit Partai Golkar harus sadar, saat ini Partai Golkar diambang karam.
"Konflik harus diakhiri dengan diselenggarakannya Munas bersama, serta regenerasi kepemimpinan Partai Golkar menjadi suatu keniscayaan untuk diwujudkan," demikian Sirajuddin.
[ysa]
BERITA TERKAIT: