Karena itu, kata Direktur Eksekutif Segitiga Institute, Muhammad Sukron, Jokowi tak perlu lama lagi untuk mengganti beberapa menteri yang ada dalam kabinet. Perubahan kabinet sudah cukup mendesak, di tengah ekonomi yang kian melambat dan tantangan ekonomi global yang penuh ketidakpastian.
"Menteri yang pantas diganti adalah Menko Perekoniman Sofyan Djalil, Menteri BUMN Rini Soemarno, Menteri ESDM Sudirman Said dan Menteri Pertanian Amran Sulaeman," kata Sukron kepada
Kantor Berita Politik RMOL beberapa saat lalu (Sabtu, 9/5).
Di bagian lain, Sukron menyoroti kinerja Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus Martowardojo. Agus terbukti tak mampu menstabilkan rupiah, padahal tugas utama Agus adalah menjaga nilai tukar rupiah atas dolar AS.
"Agus harus tahu diri dan segera mundur saja. Sampai dua bulan rupiah terdepresiasi dengan Rp 13.000 per dolar AS, tidak ada upaya Agus. Juga ketika Bank Sentral AS mengumumkan akan menaikkan
rate, tidak ada upaya Agus agar dana tak mengalir deras keluar dari Indonesia," demikian Sukron.
[ysa]
BERITA TERKAIT: