Lobato mulai memimpin pergerakan perlawanan rakyat Timor Leste sebagai presiden pada 7 Desember 1975, menggantikan Fransisco Xavier do Amaral.
Upaya menemukan makam Lobato merupakan salah satu agenda pemerintah dan rakyat Timor Leste.
Wakil Perdana Menteri Timor Leste, Fernando Lasama de Araujo, kepada media beberapa waktu lalu mengatakan bahwa ia memiliki informasi akurat dan dapat dipercaya mengenai lokasi makam Lobato.
Setelah tewas dalam pertempuran, jenazah Lobato dibawa ke Jakarta dan dimakamkan di Jakarta.
Penjelasan Araujo ini dikuatkan Sekretaris Negara Urusan Veteran Timor Leste, Juli Sarmento Meta Mali. Menurutnya, Lobato dimakamkan di TMP Kalibata, pada makam bernomor 62.
Pemerintah Timor Leste pun telah mengirimkan utusan khusus untuk melihat langsung makam tersebut.
Informasi lain yang diperoleh mengatakan, dalam kunjungan ke Timor Leste bersama 91 purnawirawan TNI pertengahan September lalu, Jenderal (purn) Agum Gumelar berjanji akan membentuk tim khusus untuk mendapatkan makam Lobato, serta menyerahkan tulang belulangnya ke Timor Leste.
Pihak Timor Leste berencana menguburkan Lobato di TMP Falintil Metinaro.
[guh]
BERITA TERKAIT: